Bisnis.com, SUMEDANG -- Pemerintah Kabupaten Sumedang memberikan insentif kepada 612 pondok pesantren, kiai dan ustaz.
Ketua FPP Kabupaten Sumedang KH Rd. M. Anwar Sanusi yang juga menjabat Ketua MUI Kabupaten Sumedang menyebutkan, sebanyak 612 pondok pesantren di Sumedang mengajukan untuk insentif dan dana operasional sebesar Rp6 miliar, namun yang terealisasi baru sebesar Rp2 miliar.
"Alhamdulillah sudah terealisasi Rp2 miliar. Dari jumlah itu, untuk saat ini disalurkan kepada 296 pimpinan pondok pesantren. Masing-masing mendapat Rp2 juta sehingga terealisasikan sebesar Rp592 juta. Untuk para ustadz sebesar Rp500 ribu yang jumlahnya 316 sehingga terealisasi Rp158 juta," jelasnya.
Terkait sisa dana insentif yang belum tercairkan, Anwar mengharapkan bisa segera dicairkan akhir tahun 2023.
Anwar menyebutkan pondok pesantren di Kabupaten Sumedang banyak yang berprestasi dan layak mendapatkan perhatian pemerintah dalam pengembangannya.
"Dengan adanya prestasi ini diharapkan Ponpes bisa terus meningkatkan kualitasnya. Saya berharap Pak Bupati selalu memperhatikan Ponpes di Kabupaten Sumedang," imbuhnya.
Baca Juga
Sementara itu, Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir mengucapkan terima kasih kepada para pimpinan dan ustaz pondok pesantren yang telah mengabdikan diri untuk mendidik dan membina akhlak umat.
"Saya harap Forum Pondok Pesantren Kabupaten Sumedang bisa lebih meningkatkan kualitas diri sehingga berkomitmen kuat meningkatkan syi'ar Islam di Kabupaten Sumedang," jelasnya.
Kegiatan tersebut diharapkan dapat menjadi ajang silaturahmi para pimpinan pondok pesantren dengan pihak umaro dan masyarakat yang memiliki tanggung jawab bersama dalam membina mental spiritual masyarakat di Kabupaten Sumedang.
"Tujuan kegiatan ini adalah untuk memberikan motivasi dan penghargaan kepada para pimpinan dan ustaz pondok pesantren di Kabupaten Sumedang untuk terus berkiprah melaksanakan fungsi dan perannya dalam pembinaan generasi muda dan umat muslim di pondok pesantren dan sekitarnya," jelas Dony.
Dony juga menyebutkan peran FPP harus bisa membantu, melayani dan memasilitsi seluruh pondok pesantren di Sumedang.
"Saya berharap adanya bantuan insentif pimpinan dan ustaz pontren ini dapat meningkatkan peran aktif pondok pesantren selaras dengan Visi Sumedang Simpati," jelasnya.