Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kabupaten Cirebon Masuk 5 Besar Daerah Termiskin

Masalah kemiskinan masih menjadi salah satu pekerjaan rumah yang belum mampu dituntaskan oleh pemerintah daerah.
Bupati Cirebon Imron Rosyadi (tengah). /Bisnis
Bupati Cirebon Imron Rosyadi (tengah). /Bisnis

Bisnis.com, CIREBON—Kabupaten Cirebon tercatat masuk ke dalam lima besar daerah dengan jumlah penduduk miskin terbanyak di Jawa Barat.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), Kabupaten Cirebon berada dalam urutan kedua daerah dengan penduduk miskin terbanyak di bawah Kabupaten Garut. Sementara, urutan selanjutnya ada Kabupaten Bandung, Cianjur, dan Indramayu. 

Data BPS menunjukkan bahwa jumlah penduduk miskin di Kabupaten Cirebon per Agustus 2023 sebanyak 266.110 atau 12,01 persen. Sementara, jumlah warga di daerah tersebut menembus angka 2.315.417 jiwa.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Cirebon, Imron Rosyadi menuding, angka kemiskinan tidak kunjung turun lantaran masih ditemukan adanya beberapa satuan kerja perangkat daerah (SKPD) yang tidak serius menangani permasalahan tersebut. 

Menurutnya, penanganan permasalahan kemiskinan bukan hanya tanggung jawab Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Cirebon. Melainkan, seluruh dinas.

"Saya meminta semua pihak, terlebih SKPD terkait untuk serius menjalankan program pengentasan kemiskinan. Setiap bulan harus ada peningkatan progres untuk persoalan ini,” kata Imron di Kabupaten Cirebon, Rabu (23/8/2023).

Imron menyebutkan, pihaknya saat ini terus melakukan verifikasi dan validata jumlah warga miskin.

Terkait upaya penanganan kemiskinan, Dinsos Kabupaten Cirebon tengah melakukan verifikasi dan validasi data. Selama ini, angka kemiskinan di setiap SKPD berbeda.

"Selama ini memang ada ketidaksesuaian data, mulai dari Puskesos dan Dinkes itu sendiri. Verval data sangat diperlukan, karena data akan sinkron. Ini kan, kita mulai dari Puskesos yang ada di desa, lalu naik ke kecamatan dan sinkron dengan data Dinsos,” katanya.

Bupati Cirebon Imron Rosyadi bakal mengakhiri masa jabatannya sebagai kepala daerah di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat pada November 2023 ini.

Masalah kemiskinan masih menjadi salah satu pekerjaan rumah yang belum mampu dituntaskan oleh pemerintah daerah.

Imron mengatakan, pada akhir 2023 ini, pemerintah mengklaim angka kemiskinan di Kabupaten Cirebon bakal turun di bawah angka 10 persen.

Menurut Imron, menurunkan angka kemiskinan adalah pekerjaan pemerintah paling sulit, lantaran jumlah penduduk di Kabupaten Cirebon terus bertambah setiap tahunnya.

“Kemiskinan sulit dihapus di bumi ini. Bahkan sejak zaman nabi sekali pun, orang miskin selalu ada dan terus berdampingan dengan orang kaya,” kata Imron.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hakim Baihaqi
Editor : Dinda Wulandari
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper