Bisnis.com, CIREBON - Pemerintah Kabupaten Kuningan menargetkan kunjungan wisatawan ke Kabupaten Kuningan sebanyak 4 juta pada 2023 ini.
Upaya tersebut dilakukan untuk menjaga konsistensi Kuningan sebagai magnet wisata di Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan (Ciayumajakuning) maupun Metropolitan Rebana.
Bupati Kuningan Acep Purnama menyebutkan hingga semester I 2023, jumlah wisatawan yang bertandang ke wilayahnya sekira 3 juta. Dari angka tersebut, sebagian masih didominasi oleh wisatawan domestik.
"Target itu awalnya 2 juta wisatawan, tetapi sudah itu terlewati. Kami targetkan kembali menjadi 4 juta lebih wisatawan bisa datang ke Kabupaten Kuningan," kata Acep di Kabupaten Kuningan, Senin (7/8/2023).
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), dalam tujuh tahun terakhir (2016-2022), jumlah kunjungan wisatawan ke Kabupaten Cirebon selalu berada pada angka di atas 2 juta.
Rekor kunjungan wisatawan dalam periode tersebut terjadi pada 2019 dengan total 4.735.408. Dari angka tersebut, sebanyak 618 orang merupakan wisatawan mancanegara.
Sementara, jumlah kunjungan wisatawan paling sedikit dalam periode tersebut terjadi pada 2020 dengan total 2.480.718. Hal itu terjadi karena adanya pembatasan sosial berskala besar (PSBB) akibat pandemi Covid-19.
Dalam periode tersebut, Kuningan pun sempat mengalami lonjakan kunjungan wisatawan mancanegara pada 2018. Pada tahun itu, daerah perbatasan Jawa Barat-Jawa Tengah ini kedatangan 2.529 turis asing.
Bisnis Indonesia perwakilan Jawa Barat menggelar Program Jelajah Investasi Jabar Juara 2023. Perjalanan jurnalistik ini turut didukung oleh Humas Jabar dan Dinas Komunikasi dan Informatika Jawa Barat, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jawa Barat, Dinas Sumber Daya Air (DSDA), Dinas Perumahan dan Pemukiman Jabar, Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang (DBMPR), Pemerintah Kabupaten Sumedang, Bank BJB, Migas Utama Jabar, Bank Indonesia Jawa Barat, EIGER, dan JNE.