Bisnis.com, SUMEDANG - Fosil Kura-kura purba yang ditemukan di Desa Jembarwangi, Kecamatan Tomo, Kabupaten Sumedang berhasil diidentifikasi oleh tim peneliti gabungan.
Fosil kura-kura tersebut merupakan jenis kura-kura air tawar yang hidup sekitar 1,2 juta tahun lalu.
"Fosilnya sudah bisa kita indikasi bahwa itu fosil kura-kura, jenis kura-kura air tawar, kemungkinan umurnya lebih dari satu juta tahun yang lalu sampai 1,2 juta tahun lalu," ungkap salah seorang peneliti dari tim gabungan, Anton Ferdiyanto, Rabu (22/6/2022).
Anton menjelaskan, dari fragmen fosil yang ditemukan tersebut, diperkirakan ukuran kura-kura tersebut berdiameter lebih dari 1 meter.
"Ukuran kura-kuranya kemungkinan bisa lebih besar lagi seperti fosil kura-kura yang ditemukan di Flores," paparnya.
Sementara itu, untuk fragmen fosil buaya yang ditemukan diidentifikasi merupakan fosil dari dua jenis buaya purba. Yakni buaya jenis gavialis dan crocodylus Sp.
Dari banyak fragmen fosil buaya purba, Antos memperkirakan panjang buaya tersebut sekitar 2-3 meter.
"Kalau untuk buaya jika dilihat dari potongan fragmen kulit yang ditemukan, buaya itu sangat besar dan masif," imbuhnya.
Berdasarkan hasil penemuan, Anton menggambarkan bagaimana kondisi Sumedang khususnya lembag Cisaar pada berjuta-juta tahun lalu.
"Kondis lembah Cisaar kemungkinan saat itu masih berupa rawa, baru beberapa ratus ribu tahun kemudiam mulai terendapkan hingga menjadi daratan," ucapnya. (K34)