Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kawasan Galian C Tampomas Siap Disulap Jadi Destinasi Wisata

Lahan eks galian C di kawasan Gunung Tampomas, Kabupaten Sumedang, direncanakan bakal dijadikan sebagai destinasi wisata baru di Kota Tahu tersebut.
Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir/Bisnis
Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir/Bisnis

Bisnis.com, SUMEDANG - Lahan eks galian C di kawasan Gunung Tampomas, Kabupaten Sumedang, direncanakan bakal dijadikan sebagai destinasi wisata baru di Kota Tahu tersebut.

Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir mengatakan pemerintah sudah membuat masterplan terkait kawasan cincin Gunung Tampomas yang dijadikan sebagai obyek pariwisata. Menurutnya hal itu sebagai upaya mewujudkan Sumedang Simpati.

"Kami telah berkoordinasi dengan Ketua Forum Galian untuk kepedulian para pengusaha galian C dimana akan dilakukan penyelamatan lingkungan setelah dieksploitasi," kata Dony di Kabupaten Sumedang, Jumat (19/3/2021).

Bupati Sumedang menyebutkan, surat izin eksploitasi galian di Kawasan Gunung Tampomas sebagian besar akan habis pada 2023. Pengusaha pun sudah diminta melakukan reklamasi.

Kawasan Cincin Tampomas yang bakal dijadikan kawasan wisata ini, memiliki sejumlah kenggulan, di antaranya berada di dua pintu keluar Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) yakni Cimalaka dan Paseh.

"Ini akan empermudah masuk menuju ke kawasan Cincin Tampomas. Kami sudah punya Perda tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW ), sekitar Cincin Tampomas itu akan dikembangkan menjadi tempat wisata," katanya.

Selain menjadikan sebagai kawasan wisata, Pemerintah Kabupaten Sumedang berjanji akan menjaga dan melestarikan alam di lokasi galian C. Pengusaha galian pun mengaku antusias dengan program tersebut.

Dony mengatakan, pemerintah daerah mengapresiasi apa yang menjadi kemauan dari para pelaku usaha untuk mengubah sesuatu ke arah yang lebih baik lagi.

"Harapan saya, pembangunan ini harus betul-betul matang, mendorong percepatan ekonomi masyarakat serta mari kita saling bahu membahu dalam membangun Sumedang," katanya.

Direktur PT TPK Bilqis Taufiq Gunawansyah mengatakan, kawasan tampomas sebagai kawasan wisata regional terpadu merupakan proses transformasi secara sistematik dan komprehensif dari kawasan galian kepada kawasan wisata.

Berbagai objek wisata yang terintegrasi dengan berbasis ekowisata.

"Rencana pembangunan Ekowisata Cileuksa merupakan murni ide inisiatif dari Pemerintah Desa dan BUMDes yang ingin mereklamasi eks galian c yang merupakan tanah kas desa menjadi cetak sawah baru. Harapan kami, setelah 5-10 tahun ke depan Tampomas menjadi kawasan hijau serta ramah lingkungan," katanya. (K45)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Hakim Baihaqi
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper