Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pilkada Garut 2024, Empat Parpol Sepakat Berkoalisi

Partai Golkar membentuk Koalisi Garut Bersatu (KGB) untuk memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Garut 2024.
Lambang Partai Golongan Karya (Golkar). Bisnis/Arief Hermawan P
Lambang Partai Golongan Karya (Golkar). Bisnis/Arief Hermawan P

Bisnis.com, GARUT - Partai Golkar membentuk Koalisi Garut Bersatu (KGB) untuk memenangkan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Garut 2024.

Koalisi tersebut merupakan gabungan dari Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Demokrat, dan Partai Amanat Nasional (PAN).

Ketua Tim Penjaringan Golkar Deden Sopian mengatakan koalisi tersebut dibentuk berdasarkan semangat untuk memajukan Kabupaten Garut. Seluruh partai itu pun mengaku sudah menyepakati.

"Koalisi ini diciptakan untuk menghilangkan polarisasi pascapilpres kemarin," kata Deden di Kabupaten Garut, Jawa Barat, Kamis (30/5/2024).

Meskipun dibentuk empat parpol, kata Deden, pihaknya masih membuka komunikasi dengan partai politik lain untuk berkolaborasi memenangkan Pilkada Garut.

Menurut Deden, pihaknya pun sudah menjalin komunikasi dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Partai Keadilan Sejahtera (PKS), dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP).

"Baru ada tiga parpol yang sudah tandatangan nota kesepahaman dalam Pilkada Garut 2024," kata Deden.

Deden mengaku, Golkar pun sudah menentukan sejumlah nama untuk menjadi calon bupati. Nama tersebut yakni, Abdusy Syakur, Nadiman, Ade Najmulloh, Dudung Sudiana serta Uu Saepudin.

Ia pun membantah calon yang bakal dikeluarkan oleh koalisi untuk menandingi PKS yang bakal mengusung Helmi Budiman, mantan Wakil Bupati Garut periode 2013-2023.

"Sampai saat ini, Golkar masih menargetkan posisi yang sama yaitu kursi Bupati. Sedangkan calon dari PKS, Pak Helmi juga sudah mematok posisinya sebagai calon bupati," katanya.

"Tapi sampai saat ini, situasi politik di Garut masih cair. Komunikasi antar partai masih terus berjalan dinamis," imbuhnya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hakim Baihaqi
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper