Bisnis.com, SUMEDANG -- Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir bersyukur bisa memimpin Kabupaten Sumedang dengan dukungan yang besar dari warga hingga aparatur sipil negara (ASN) dan Forkopimda. Alhasil, sederet capaian bisa diraih dengan menggunakan kunci kolaborasi.
Dalam peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-445 Sumedang, di Lapang Pusat Pemerintahan Sumedang (PPS), Rabu (26/4/2023), Dony memaparkan capaian yang sukses diraih oleh jajarannya dalam lima tahun kepemimpinannya.
Menurut Dony, seluruh keberhasilan tersebut diraih berkat kerja keras semua pihak dan komponen daerah, serta tak lepas dari kuasa Allah SWT.
"Atas nama masyarakat Sumedang, dengan bangga saya akan menyampaikan keberhasilan dan prestasi Kabupaten Sumedang yang diraih oleh kita, oleh semua pihak, semua komponen daerah dan atas dasar kuasa Allah SWT," kata Dony.
Keberhasilan tersebut adalah:
1. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Sumedang Meningkat pada Tahun 2022 Mencapai 72,69 poin, dari target 71,9 - 72,4 poin. Peningkatannya mencapai 0,89 poin dari capaian Tahun 2021. Posisi IPM Kabupaten Sumedang menempati posisi 11 dari 27 kabupaten/kota di Jawa Barat dan menjadi Ke-5 tercepat dilihat dari pertumbuhannya.
2. Tingkat kemiskinan Sumedang Tahun 2022 menurun menjadi 10,14 persen dari target 10,41 - 9,54 persen. Penurunan tingkat kemiskinan dari 2021 ke 2022 tersebut mencapai 0,57 persen atau terbaik ke-2 di Jawa Barat.
3. Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Kabupaten Sumedang yakni 7,72 persen dari target 8,78 - 7,99 persen. Capaian ini mampu melampaui target dengan persentase penurunan TPT mencapai 15,9 persen atau menurun 1,46 persen dibandingkan Tahun 2021. Capaian penurunan ini lebih cepat dari Jawa Barat.
4. Laju Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Sumedang pada 2022 yaitu 5,03 persen dari target 4,70 - 5,70. Peningkatannya sebesar 1,86 persen atau meningkat 58,68 persen dibandingkan capaian 2021. Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Sumedang sudah kembali berakselerasi karena sebagian besar lapangan usaha sudah kembali tumbuh mendekati periode sebelum pandemi.
5. PDRB Perkapita juga tumbuh 7,25 persen atau naik Rp2,33 juta menjadi Rp34,46 juta, dari target Rp32,0 - 33,8 juta, bahkan pertumbuhan PDRB perkapita Kabupaten Sumedang lebih cepat dari Jawa Barat.