Bisnis.com, SUMEDANG -- Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir berterima kasih kepada warga Sumedang dan semua stakeholder yang sudah bersama dirinya membangun Sumedang dalam lima tahun ini.
Menurutnya, tanpa partisipasi warga Sumedang dan Forkopimda Sumedang, tidak akan mungkin Sumedang akan mengalami perubahan seperti saat ini.
"Saya tinggal terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh komponen stakeholder di Sumedang baik dari aparat Pemda, TNI, Polri, Pimpinan DPRD dan anggota DPRD atas dukungannya, partisipasinya, kerja kerasnya, kerjasamanya untuk membangun Sumedang menuju Sumedang Simpati, Sumedang yang sejahtera, agamis, maju, profesional dan kreatif," ungkap Dony usai upacara Peringatan Hari Ulang Tahun ke-445, di Sumedang, Rabu (26/4/2023).
Selain itu, Dony juga meminta maaf kepada warga Sumedang atas segala kekurangan dia selama menjabat sebagai orang nomor 1 di Sumedang.
"Tentunya saya sampaikan mohon maaf yang sebesar-besarnya atas segala kekurangan kami selama ini belum maksimal dan jauh dari sempurna tapi kami bertekad terus berikhtiar untuk memaksimalkan pekerjaan ini terutama di akhir masa jabatan tahun ini," ungkap dia.
Ia pun bertekad dalam waktu beberapa bulan ini akan memaksimalkan masa jabatannya untuk mewujudkan Sumedang Simpati.
"Yang pada intinya adalah bermuara kepada meningkatnya kesejahteraan masyarakat," ungkap dia.
Ia bersyukur, dalam satu periode kepemimpinannya menjabat Bupati Sumedang, banyak capaian yang diraih jajarannya, baik pembangunan secara makro maupun mikro.
"Berkat kerja keras semuanya capaian-capaian yang menjadi indikator makro pembangunan baik indeks pembangunan manusia [IPM] meningkat, kemiskinan turun, pengangguran turun, pertumbuhan ekonomi naik, ini tentunya mudah-mudahan dapat dirasakan oleh masyarakat atas tercapainya capaian indikator makro ini," ungkap dia.
Selain itu, pembangunan fisik pun saat ini terus dikebut olehnya. Salah satunya adalah menggenjot kemantapan jalan hingga 90 persen di akhir masa jabatannya.
"Sehingga memudahkan arus orang barang untuk beraktivitas, baik beraktivitas ekonomi pendidikan kesehatan dan sebagainya," jelasnya.