Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kinerja Kuartal I/2018, Laba BJB Syariah Melejit 250%

PT Bank Jabar Banten Syariah atau BJBS menorehkan laba bersih sebesar Rp6,8 miliar selama kuartal pertama tahun ini, nilai itu melonjak 250% dari realisasi laba pada periode sama tahun lalu.
(bisnis-jabar.com)
(bisnis-jabar.com)



Bisnis.com, BANDUNG- PT Bank Jabar Banten Syariah atau BJBS menorehkan laba bersih sebesar Rp6,8 miliar selama kuartal pertama tahun ini, nilai itu melonjak 250% dari realisasi laba pada periode sama tahun lalu.

Direktur Utama BJBS Indra Falatehan mengungkapkan  torehan kinerja anak usaha Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. (BJBR), terkerek seiring peningkatan marjin bersih. Dia menyebutkan marjin bersih BJBS tumbuh 1,2% (YoY), atau senilai Rp94,9 miliar.

“Dengan catatan laba bersih tersebut, maka pada kuartal pertama tahun ini, laba bersih kami tumbuh 250% [YoY],” ungkap Indra, di Bandung, Kamis (26/4/2018).

Dari sisi rasio profitabilitas, BJBS mencatatkan hasil yang positif.  BJBS mencatatkan rasio Return on Assets sebesar 0,5%, sedangkan ROI (Return on Investment) mencapai 4,3%.

Dari sisi permodalan, rasio CAR perusahaan juga terjaga, sebesar 17,5%. Sedangkan kinerja penghimpunan dana murah yang tercermin dari rasio CASA, mengalami pertumbuhan 27,3%, dengan nilai penambahan sebanyak Rp130 miliar.

Indra menilai pasar perbankan syariah masih cukup potensial, terlebih untuk wilayah Jawa Barat, DKI Jakarta, dan Banten yang merupakan area operasional BJBS. Di Jabar, singgungnya, pangsa pasar perbankan syariah bisa di atas nasional, yakni 8,5%.

Peluang menggenjot kinerja tahun inipun terbuka lebar. Indra menyebutkan dua strategi yang akan mengungkit kinerja perusahaan, menggemukan penghimpunan dana murah, serta melakukan perbaikan tingkat non performing fund (NPF).

BJBS menggencarkan beberapa strategi menjaring dana murah. Indra mengutarakan di antaranya mengejar perizinan BJBS untuk kembali sebagai Bank Penerima Setoran-Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPS-BPIH).

“Kami pernah melakukannya pada 2014, untuk tahun ini, semoga perizinan sgera turun, dari OJK sudah mendukung, pemegang saham juga,” ungkap Indra.

Dia melanjutkan BJBS telah melakukan kerjasama sebagai fasilitas pembayaran gaji aparat sipil negara di beberapa kementerian dan instansi. Salah satunya, lanjut Indra, adalah di lingkungan perguruan tinggi, seperti UIN Jakarta dan UIN Bandung.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Kahfi
Editor : Kahfi

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper