Bisnis.com, BANDUNG- PT Pegadaian (Persero) Wilayah X Bandung membidik pertumbuhan kontribusi laba sebesar 10% pada tahun ini dari realisasi sebesar Rp350,9 miliar sepanjang 2017.
Deputy Operasional Pegadaian Kanwil X Bandung Heriyanto optimistis target tersebut dapat digapai. Pasalnya, hingga Februari lalu, Kanwil X Bandung telah mengemas laba 20% dari target yang dipatok sebesar Rp386 miliar sepanjang tahun ini.
“Kami telah menorehkan kontribusi laba sekitar Rp80 miliar sepanjang Januari-Februari tahun ini,” ungkap Heriyanto, Senin (2/4/2018).
Kenaikan target laba itupun diringi dengan peningkatan jumlah nasabah. Hingga akhir tahun lalu, Kanwil X Bandung mengelola sebanyak 515.000 orang nasabah.
Sedangkan pada tahun ini, jumlah nasabah itu dipatok meningkat hingga 741.000 orang. Heriyanto menjelaskan, Pegadaian optimistis mampu menggarap konsumen lebih banyak, seiring dengan strategi yang telah disusun.
Di sisi lain, secara nasional, Pegadaian telah menyetorkan sedikitnyar Rp1,2 triliun dividen kepada pemerintah atas hasil tahun lalu. Dari sisi jumlah nasabah, Pegadaian memasang target peningkatan dari 9 juta nasabah, menjadi 11 juta nasabah pada tahun ini.
Sejauh ini, mayoritas profit perseroan berasal dari pengelolaan OSL (Outstanding Loans). Dari catatan perusahan pelat merah itu, 90% operasional bisnis ditopang oleh portofolio pembiayaan kepada nasabah.
Untuk Kanwil X Bandung, Heriyanto mengungkapkan perseroan akan memperluas dan memperkuat cakupan kepada segmen pelaku usaha kecil dan menengah. Pegadaian telah menggandeng Universitas Padjajaran (Unpad) untuk membekali pelatihan bisnis dan pengelolaan keuangan bagi pelaku UMKM.
Selain itu, Pegadaian juga menyasar segmen anak muda. Dengan strategi demikian, Pegadaian optimistis mampu menjaga pangsa jangka panjang.
“Kami memang menjalankan strategi yang bisa menggarap segmen milenial,” tambah Heriyanto.
