Bisnis.com, MAJALENGKA--PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB) terus melakukan persiapan akhir jelang soft launching Bandara Kertajati, Majalengka, Mei mendatang.
Beberapa pekerjaan fisik yang tengah digenjot antara lain penuntasan akses non tol sepanjang 1,8 kilometer, penuntasan dan penyempurnaan terminal utama yang sudah mencapai 92% lebih dan sejumlah bangunan penunjang.
Dirut PT BIJB Virda Dimas mengatakan pekerjaan fisik terus dikebut mengingat jadwal soft launching hingga grand launching nanti sudah ditetapkan.
"Salah satu yang dikejar itu akses non tol yang dibangun Kementerian PUPR," katanya dalam acara media visit ke Bandara Kertajati, Majalengka, Rabu (28/3/2018).
Menurutnya proyek dengan nilai Rp46 miliar tersebut saat ini tengah dilakukan pematangan dan pemadatan. Dari pantauan bisnis alur akses dari Jalan Raya Kadipaten-Jatibarang sudah terbentuk meski belum dilakukan pembentonan.
"Targetnya ini tuntas 17 Mei mendatang sesuai kontrak," ujar Virda.
Pengerjaan akses non tol yang lahannya dibeli oleh Pemprov Jabar ini dinilai Virda mudah namun karena lokasi terus diguyur hujan membuat pemadatan lahan terganggu. "Nantinya akan tersambung dengan akses bandara dengan lebar 60 meter," katanya.
Begitupun pengerjaan terminal yang menyisakan penuntasan di bagian depan. Saat ini para pekerja masih melakukan pengecatan tulang-tulang atap bandara dan pemasangan baja ringan pelapis atap.
"Bagian dalam itu sudah selesai tinggal sentuhan akhir," tuturnya.
Virda juga menunjukan bangunan yang rencananya akan menjadi gudang kargo, juga lahan parkir yang sementara bisa menampung 800 kendaraan. "Sejauh ini kita optimis ini sesuai jadwal,' ujarnya.