Bisnis.com, BANDUNG -- BPJS Kesehatan Kedeputian wilayah Jabar menggelar acara sosialisasi program JKN-KIS kepada kalangan perguruan tinggi di Kota Bandung, Selasa (6/3/2018). Kegiatan ini guna meningkatkan kepesertaan BPJS Kesehatan dari segmen pekerja bukan penerima upah (PBPU).
Pelaksanaan kegiatan tersebut merupakan bentuk apresiasi BPJS Kesehatan kepada perguruan tinggi negeri dan swasta dalam mendukung program JKN-KIS. Selain itu, juga dalam rangka mencapai cakupan kesehatan semesta (Universal Health Coverage) pada tanggal 1 Januari 2019.
Deputi Direksi BPJS Kesehatan Wilayah Jawa Barat Mohammad Edison mengatakan, dukungan serta peran aktif dari segmen PBPU Kolektif untuk mahasiswa baik di PTN dan swasta diharapkan dapat menambah kepesertaan segmen pekerja bukan penerima upah (PBPU).
Sosialisasi itu digelar dihadapan rektor, pemimpin perguruan tinggi, dan bidang kemahasiswaan perguruan tinggi. Edison menyatakan harapannya agar seluruh segmen dapat mewujudkan program JKN-KIS. "Karena ini adalah Program Strategi Nasional," kata Mohammad Edison.
Sejauh ini, kata dia, secara nasional jumlah perguruan tinggi yang sudah melakukan kerja sama PBPU Kolektif sebanyak 85 perguruan tinggi. Di mana 25 diantaranya perguruan tinggi negeri dan 60 perguruan tinggi swasta. Dengan jumlah mahasiswa yang didaftarkan sebanyak 22.294 mahasiswa.
Sementara untuk di Jawa Barat sendiri terdapat 10 perguruan tinggi, 3 di antaranya perguruan tinggi negeri dan 7 perguruan tinggi swasta. Dengan jumlah mahasiswa sebanyak 3.994.
