Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kebutuhan Hewan Kurban di Jabar Capai 260.000 Ekor

Bisnis.com,BANDUNG-Kebutuhan hewan kurban Idul Adha di Jawa Barat diperkirakan mencapai 260 ribu ekor. 
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Jawa Barat Moh Arifin Soedjayana
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Jawa Barat Moh Arifin Soedjayana

Bisnis.com, BANDUNG - Kebutuhan hewan kurban Iduladha di Jawa Barat diperkirakan mencapai 260.000 ekor. 

Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Jawa Barat Moh Arifin Soedjayana memastikan kebutuhan hewan kurban itu bisa terpenuhi.

Menurutnya Jabar memiliki stok ketersediaan hewan kurban mulai dari sapi, kambing, domba dan kerbau sebanyak 500.000 ekor.

"Kita sekarang untuk sapi, domba, kambing, kerbau itu ada sekitar 500 ribuan. Kebutuhan kita, satu kali pemotongan itu diangka 240-260 ribu. Jadi kita masih surplus," katanya di Bandung, Rabu (7/6/2023).

Jumlah kebutuhan itu menurutnya meningkat dibanding Iduladha tahun 2022 lalu di mana saat itu kebutuhan hewan kurban di Jabar mencapai 241.000 ekor.

"Tahun kemarin sekitar 260 ribuan yang dipotong dan itu meningkat dari tahun 2021 hanya 241 ribu. Dan kita memprediksi untuk sekarang akan lebih daru 260 ribu. Tapi dengan ketersediaan tadi kita aman," katanya.

Arifin memastikan Gubernur Jabar Ridwan Kamil memberikan atensi khusus terkait persiapan kurban. Menurunya dalam rapat pimpinan pihaknya diminta memastikan kesehatan dan keamanan hewan kurban.

Petugasnya mulai turun ke lapangan untuk mengecek langsung kondisi hewan kurban jelang hari raya Iduladha 2023. Tim khusus dibentuk mengantisipasi penyakit terhadap hewan kurban.

Dia juga memastikan berbagai langkah sudah dilakukan untuk memastikan kondisi hewan kurban di Jabar aman jelang Iduladha.

"DKPP sudah membentuk tim pemeriksa hewan kurban di tingkat provinsi, ada lima unit UPTD itu dijadikan tim untuk pemeriksaan hewan. Tim pemeriksa hewan ini juga dari setiap kabupaten kotanya nanti itu kita akan sama-sama turun ke lapangan," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper