Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Jelang Kemarau, Petani di Sumedang Diminta Cermat dan Beralih Tanam Palawija

Memasuki musim kemarau, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Sumedang mengimbau petani agar lebih cermat dalam melakukan penanaman padi.
Dea Andriyawan
Dea Andriyawan - Bisnis.com 23 Mei 2023  |  14:22 WIB
Jelang Kemarau, Petani di Sumedang Diminta Cermat dan Beralih Tanam Palawija
Petani memanen kentang di Desa Cicayur, Kecamatan Cimenyan, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Selasa (15/1/2019). - Bisnis/Rachman

Bisnis.com, SUMEDANG -- Memasuki musim kemarau, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Sumedang mengimbau petani agar lebih cermat dalam melakukan penanaman padi.

Hal tersebut penting dilakukan dalam upaya mengurangi terjadinya gagal panen akibat petani yang memaksakan diri untuk tetap menanam padi.

Kepala Bidang Tanaman Pangan DPKP Kabupaten Sumedang Nunung Satia mengaku pihaknya memang belum menerima informasi secara resmi terkait akan datangnya musim kemarau. 

"Namun demikian tanda tanda akan datangnya musim kemarau sudah dirasakan sehingga pihaknya memandang perlu menentukan kebijakan dalam upaya antisipasi datangnya musim kemarau," terang Nunung, Selasa (23/5/2023).

Adapun imbauan yang disampaikan DPKP kepada petani lanjut Nunung adalah agar petani menanam benih padi super genjah, kemudian melakukan pengairan ke pesawahan seperlunya. 

Selanjutnya petani juga diharapkan memperbaiki saluran saluran air agar proses pengairan lancar, melakukan musyawarah mengenai pergiliran dan pengaturan air bersama Mitra Cai serta membuat bak-bak penampungan air dan menyiapkan pompa-pompa air. 

"Tak kalah penting petani juga jangan memaksa menanam padi dan diganti dengan komoditas palawija," katanya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

sumedang gagal panen
Editor : Ajijah

Artikel Terkait



Berita Lainnya

    Berita Terkini

    Terpopuler

    Download Aplikasi E-Paper sekarang dan dapatkan FREE AKSES selama 7 hari!
    QR Code e-paper Bisnis Indonesia SVG Logo Epaper2
    back to top To top