Bisnis.com, GARUT - Sebanyak dua rumah sakit di Kabupaten Garut kembali merawat pasien terkonfirmasi Covid-19 per Senin (1/5/2023).
Dua rumah sakit tersebut yakni, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Slamet Garut,m dan Rumah Sakit Umum Guntur.
Berdasarkan informasi, RSUD dr Slamet merawat 25 orang terkonfirmasi Covid-19. Lalu, RS Umum Guntur merawat tujuh orang pasien penyakit tersebut.
Berdasarkan data dari Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut, tingkat keterisian tempat tidur di rumah sakit atau bed occupancy rate (BOR) terisi 32 dari total keseluruhan 246.
Dari angka tersebut, Kabupaten Garut menjadi daerah di Priangan Timur dengan tingkat keterisian tempat tidur paling tinggi.
Pemerintah Kabupaten Garut menyatakan, lonjakan kasus Covid-19 terjadi di Kabupaten Garut dalam sepekan terakhir ini.
Berdasarkan data Satuan Tugas Penanganan (Satgas) Covid-19 Kabupaten Garut, jumlah warga yang terkonfirmasi per Senin (1/5/2023), sebanyak 82 orang.
Dalam catatan tersebut, sebanyak 55 orang di antaranya harus isolasi mandiri di rumah dan 27 terpaksa menjalani perawatan intensif di beberapa rumah sakit Kabupaten Garut.
Hingga saat ini, kasus covid-19 di Kabupaten Garut menembus angka 32.346. Dari jumlah tersebut, 30.939 orang sembuh, 82 orang masih terpapar, dan 1.325 meninggal dunia.
Tarogong Kidul menjadi salah kecamatan penyumbang covid-19 terbanyak di Kota Dodol dengan jumlah 3.914 kasus. Sementara yang paling sedikit, ada di Kecamatan Karangtengah sebanyak 102 kasus.