Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

MHU-MMSGI dan Kementerian ESDM Salurkan Bantuan Korban Gempa Cianjur

Selain bantuan logistik senilai Rp500 juta berupa tenda pengungsian, selimut, obat-obatan sampai kebutuhan balita, juga dikirimkan Emergency Response Team
MHU-MMSGI mengirimkan bantuan kemanusiaan dan Emergency Response Team (ERT) bersama relawan Tim Siaga Bencana Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) untuk korban gempa Cianjur, Jawa Barat
MHU-MMSGI mengirimkan bantuan kemanusiaan dan Emergency Response Team (ERT) bersama relawan Tim Siaga Bencana Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM) untuk korban gempa Cianjur, Jawa Barat

Bisnis.com, JAKARTA - Musibah gempa yang melanda wilayah Cianjur dan sekitarnya, berdampak berat bagi warga karena kehilangan tempat tinggal dan mengakibatkan korban jiwa yang cukup besar. 

PT Multi Harapan Utama (MHU) dan MMS Group Indonesia (MMSGI) turut memberikan bantuan kemanusiaan berupa bantuan logistik senilai Rp500 juta berupa tenda pengungsian, selimut, tikar, makanan, minuman, obat-obatan, alat mandi, sampai kebutuhan bayi. 

Selain itu, MHU-MMSGI juga mengirimkan Emergency Response Team (ERT) bersama relawan Tim Siaga Bencana Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (KESDM). 

Wijayono Sarosa, General Manager Mining Support MHU mengatakan bahwa dukungan ini merupakan wujud kepedulian MHU-MMSGI atas musibah bencana alam yang dialami warga Cianjur dan sekitarnya. 

“Kami turut berduka cita atas terjadinya gempa ini, kami harap bantuan ini dapat meringankan beban korban yang terdampak,” terangnya, Selasa (29/11/2022).  

Kontribusi dukungan ini dikoordinasikan dan diserahkan ke Posko Tim Siaga Bencana KESDM di bawah komando BNPB, BPBD dan Basarnas Provinsi Jawa Barat.

Hingga Selasa, dilansir dari data sementara BNPB, tercatat jumlah korban jiwa mencapai 327 orang dan lebih dari seribu orang luka-luka. 

Tidak hanya itu, sejumlah unit bangunan seperti rumah, sarana masyarakat, hingga kendaraan mengalami kerusakan yang cukup parah, akses jalan pun banyak yang terputus.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper