Bisnis.com, BANDUNG - Jawa Barat bagian Selatan punya andalan selain pariwisata, perikanan. Salah satu yang tengah menjadi primadona dan pengembangan oleh pemerintah provinsi dan pelaku usaha di sana adalah udang vaname.
Salah satu tambak yang sudah relatif berjalan sukses adalah di Kecamatan Cimerak, perbatasan antara Kabupaten Pangandaran dan Kabupaten Tasikmalaya.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Jabar, Hermansyah, mengatakan pesisir Jabar Selatan sepanjang 446 km ini memiliki banyak potensi yang belum tergarap. Pihaknya mendukung budi daya udang vaname karena secara ekonomi memiliki pasar yang luar biasa.
"Dengan banyaknya petambak maupun nelayan tentu akan mendorong hasil produksi perikanan di Jabar dan pada akhirnya kesejahteraan nelayan dan petani tambak adalah sasaran utama kami," ucapnya pada bisnis beberapa waktu lalu.
Tingginya potensi ini membuat Pemprov Jabar berencana menawarkan investasi pengembangan kawasan tambak udang yang meliputi Pangandaran, Tasikmalaya, Garut, Cianjur dan Sukabumi dengan indikasi anggaran Rp800 miliar. Produksi udang nasional per tahun yang masih jauh dari kebutuhan dunia menjadikan investasi sektor ini peluang besar.
Program Jelajah Investasi Jabar-Jateng 2021 diselenggarakan atas dukungan para sponsor yakni DPMPTSP Jawa Barat, Diskominfo Jawa Barat, PT Migas Hulu Jabar (MUJ), PT Bandaudara Internasional Jawa Barat (BIJB), Bank BJB, JNE Regional Jawa Barat, Bank Indonesia Jateng, PT Kawasan Industri Wijayakusuma, Bank Jateng Syariah, JNE Regional Jateng, XL Axiata, dan Daihatsu Semarang