Bisnis.com, BANDUNG — Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat mencatat Jawa Barat mengalami inflasi 0,10% pada Maret 2019.
“Dari hasil pendataan harga yang meliputi tujuh kota pantauan IHK Gabungan di Jawa Barat tercatat bahwa pada Maret 2019 mengalami inflasi sebesar 0,10 persen atau terjadi kenaikan Indeks Harga Konsumen (IHK) dari 133,82 pada Februari 2019 menjadi 133,96 pada Maret 2019,” kata Kepala BPS Jawa Barat, Dody Herlamdo di Kantor BPS Jawa Barat, Kota Bandung, Senin (1/4).
Sementara itu, laju inflasi tahun kalender “year to date” (Januari - Maret 2019) sebesar 0,39% dan laju inflasi dari tahun ke tahun “year on year” (Maret 2019 terhadap Maret 2018) tercatat sebesar 2,42%.
Dari tujuh kelompok pengeluaran yang mengalami inflasi yaitu Kelompok Bahan Makanan sebesar 0,28%, Kelompok Makanan Jadi, Minuman, Rokok & Tembakau sebesar 0,18%, Kelompok Perumahan, Air, Listrik, Gas & Bahan Bakar sebesar 0,13%, Kelompok Sandang sebesar 0,06%, Kelompok Kesehatan sebesar 0,16%, dan Kelompok Pendidikan, Rekreasi & Olahraga sebesar 0,02%. Sementara yang mengalami deflasi yaitu Kelompok Transpor, Komunikasi & Keuangan sebesar 0,21%.
Dari tujuh kota pantauan IHK di Jawa Barat Maret 2019 seluruhnya mengalami inflasi yaitu Kota Bogor sebesar 0,28%, Kota Sukabumi sebesar 0,04%, Kota Bandung sebesar 0,03%, Kota Cirebon sebesar 0,18%, Kota Bekasi sebesar 0,01%, Kota Depok sebesar 0,24%, dan Kota Tasikmalaya sebesar 0,03%.
“Yang harus waspada itu Kota Bogor dan Kota Depok, terjadi inflasi tertinggi, sedangkan terkecil di Kota Bekasi 0,01,” jelas Dody.