Bisnis.com,BANDUNG—PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII mendapat keuntungan dari langkah PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI) menyerahkan 7.089 hektare lahan kepada Pemprov Jawa Barat dari 112.022 hektare yang akan dihutankan kembali.
Direktur Komersial PTPN VIII, Ryanto Wisnuardhy, mengatakan pihaknya mendapat keuntungan dari RNI yang mengambil lahan pengganti dari pihaknya. Menurutnya dengan penghutanan lahan kritis tersebut karena lahan-lahan yang tidak produktif selama ini bisa dihutankan kembali.
"Tentunya ini akan membantu cash flow dari PTPN VIII. Untuk banyak hal, baik untuk perbaikan di kebun, perbaikan di pabrik, dan juga untuk memenuhi beberapa kewajiban kami," katanya di Gedung Sate, Bandung, Selasa (12/3/2019).
Penghijauan lahan pengganti oleh RNI rencananya berada di lahan PT Perkebunan Nusantara VIII di 12 lokasi kebun di empat kabupaten, yaitu di Kabupaten Bandung seluas 2.383,6 hektare Kabupaten Subang seluas 1.513,18 hektare, Kabupaten Sukabumi seluas 2604,09 hektare, dan Kabupaten Cianjur 588,96 hektare.
“Selama ini, PTPN VIII memiliki sekitar 113.000 hektare lahan, dari luas tersebut lahan produktif sekitar 65.000 hektare. Sisanya merupakan lahan enplacement, lahan potong jalan, dan sebagian lahan yang tidak produktif,” paparnya.