Bisnis.com, BANDUNG - Sektor properti residensial di Bandung pada kuartal I/2019 diperkirakan hanya akan tumbuh sebesar 3,25%. Angka ini lebih rendah dibandingkan pertumbuhan pada kuartal IV/2018 yang sebesar 4,13% maupun kuartal I/2018 yang mencapai 5,89%.
Kepala Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Barat Doni P. Joewono mengatakan, rendahnya pertumbuhan itu sejalan dengan Indeks Harga Properti Residensial (IHPR) yang diperkirakan berada pada lebel 276.
Dia menjabarkan, dilihat dari tipe, rumah dengan ukuran kecil akan tumbuh paling tinggi yakni mencapai 3,97% secara year on year (yoy). Adapun rumah dengan tipe menengah diperkirakan hanya akan tumbuh 2,77% (yoy).
"Dilihat berdasarkan tipe rumah, tipe rumah kecil mengalami pertumbuhan paling tinggi, diikuti pertumbuhan pada tipe rumah besar dan tipe rumah menengah. Tipe rumah besar diperkirakan tumbuh sebesar 2,99% yoy," kata dia, Senin (11/3/2019).
Dibandingkan tahun lalu, proyeksi pertumbuhan pada tiga bulan pertama tahun ini memang tidak setinggi periode yang sama tahun lalu. Kala itu, rumah dengan tipe kecil, menengah, dan besar berturut-turut tumbuh sebesar 6,06%, 6,77%, dan 4,82%.
