Bisnis.com, BANDUNG - Pasangan calon Gubernur Jabar Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum (Rindu) berjanji memberi kesempatan wirausaha baru kepada kaum milenial melalui inkubator bisnis dan pelatihan kewirausahaan, serta pameran produk hasil usaha.
Tak hanya itu, pasangan Rindu juga akan mendorong kualitas SMK agar memiliki kompetensi unggul di dunia kerja.
Calon gubernur Jabar Ridwan Kamil menyatakan hal itu terkait program-program unggulan bagi kaum milenial. Menurut dia, jumlah pemilih milenial yang mencapai 12 juta jiwa itu dapat menjadi wajah perubahan dan perbaikan Jawa barat ke depan.
“Kami mengajak kaum milenial untuk dapat berkontribusi dalam pembangunan di Jawa Barat, mulai dari membuka lapangan kerja atau mendapat kesempatan kerja yang lebih luas,” kata dia dalam keterangan resmi, Rabu (21/3)
Di samping itu, pria yang kerap disapa Emil juga akan menyiapkan wadah-wadah kreatif. Di Bandung, misalnya, sudah ada Bandung creative hub, tempat nongkrong anak muda kreatif untuk melakukan diskusi, sharing ide, dan gagasan.
Dari sana, kata Emil, biasanya muncul ide-ide baru, seperti membangun ekonomi kreatif, mengembangkan hobi, seperti musik, olahraga dan sebagainya.
“Tempat kreatif seperti hub ini akan dibangun di kota kabupaten di Jawa Barat agar kaum milenial punya tempat untuk mengekrepresikan diri secara positif,” ujar Emil.
Menggaet Kaum Milenial
Dengan program unggulan seperti itu, Emil yakin dapat menggaet pemilih kaum milenial. Dia paham betul kebutuhan kaum milenial karena selama ini aktif berkomunikasi dengan gaya anak muda kekinian melalui jejaring media sosial.
Selain pendekatan media sosial, Rindu juga menawarkan program-program yang cocok untuk milenial. Dia sangat memahami dinamika kebutuhan milenial mulai dari para pelajar, mahasiswa, pencari kerja, hingga kaum milenial pencari jodoh.
Banyak tempat interaksi seperti taman di Bandung yang menjadi tempat mereka bersosialisasi, bertukar ide, pengalaman dan gagasan.
“Bertemunya orang-orang yang positif maka akan melahirkan energi dan gagasan yang positif di tempat yang positif. Ketika milenialnya juara, maka Jabar juga harus menjadi provinsi juara,” katanya.