Bisnis.com, BANDUNG--BPS Jabar mencatat okupansi hotel di provinsi tersebut pada Mei 2016 mencapai 48,05%, mengalami peningkatan 4,74% dibandingkan April 2016 yang mencapai 52,79%.
Kepala Bidang Statistik Distribusi BPS Jabar Dudung Supriyadi mengatakan peningkatan okupansi dipacu oleh turunnya okupansi hotel kelas bintang dan hotel nonbintang.
Okupansi hotel bintang pada Mei 2016 mencapai 53,24% dengan okupansi tertinggi pada kelas bintang 2 sebesar 60,28%. "Sedangkan terendah terjadi pada bintang 1 sebesar 37,90%," ujarnya, Jumat (1/7/2016).
Dia melanjutkan, okupansi hotel nonbintang pada Mei 2016 mencapai 41,60%. Okupansi tertinggi pada hotel nonbintang terdapat pada hotel dengan kelompok kamar 25-40 sebesar 44,62%. Sedangkan TPK hotel nonbintang yang terendah sebesar 38,34% terjadi pada hotel dengan kelompok kamar >40.
Selain itu, BPS mencatat wisatawan mancanegara melalui Bandara Husein Sastranegara pada Mei 2016 sebanyak 16.699 orang, mengalami penurunan sebesar 45,79% dibandingkan April 2016 yang tercatat sebanyak 30.806 orang.
Sementara, wisman yang datang melalui Pelabuhan Muarajati Cirebon seluruhnya adalah para crew kapal yang jumlahnya naik dari 116 orang pada April 2016 menjadi 142 orang pada Mei 2016 atau naik sebesar 22,41%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
