Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Survei Litbang Kompas, Mayoritas Publik Puas Atas Kinerja Pemprov Jabar

Kepuasaan publik menjadi pendorong agar tidak ada lagi di Jabar jalan yang rusak, sekolah yang roboh dan minim sanitasi, dan rumah sakit yang menolak pasien.
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi/Istimewa
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi/Istimewa

Bisnis.com, BANDUNG—Gubernur Jabar Dedi Mulyadi menilai hasil survei Litbang Kompas yang menunjukkan mayoritas masyarakat memberikan penilaian positif terhadap kinerja Gubernur Jabar-Wakil Gubernur datang dari dukungan banyak pihak. 

Berdasarkan survei yang dilakukan dengan skala penilaian 1-10, rata-rata nilai kinerja Pemprov Jabar berada di angka 8,51, dengan standar deviasi 1,634, menunjukkan persepsi publik yang umumnya positif. 

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi mengatakan kepuasan publik atas kinerja pihaknya mencapai 85% tak akan tercapai tanpa dukungan dan peran mulai dari para ketua RT/RW, kepala desa, hingga camat, bupati/wali kota dan forum komunikasi pimpinan daerah (Forkompinda). 

“Saya juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh warga Jabar,” katanya, Selasa (19/8/2025).

Pihaknya juga berterima kasih atas support dan upaya koreksi terhadap program dan kinerja Pemprov Jabar, terutama kesediaan semua pihak baik dari organisasi perangkat daerah hingga jajaran DPRD Jabar terkait pergeseran anggaran. 

“Rela anggarannya digeser, dari anggaran rutinnya yang besar, menjadi anggaran pembangunan,” katanya.

Menurut KDM—panggilan akrabnya, kepuasaan publik tersebut menjadi pendorong agar tidak ada lagi di Jawa Barat jalan yang rusak, sekolah yang roboh dan minim sanitasi, dan rumah sakit yang menolak pasien. 

“Pelayanan dasar masyarakat harus kita wujudkan, dengan berkorban, mengorbankan ego kita untuk menyerap anggaran untuk kepentingan kita, tapi utamakan kepentingan masyarakat,” tuturnya. 

Disamping kepuasan publik, KDM juga memohon maaf jika ada masyarakat yang belum merasa puas atas kinerjanya. Pihaknya juga akan menjawab keyakinan 90% masyarakat bahwa dirinya akan merealiasikan janji kampanye dengan bekerja keras.

“Saya mohon maaf, kinerjanya belum bisa memuaskan sepuas semuanya, tetapi kami akan terus bekerja dengan baik, dan saya ucapkan terimakasih juga pada seluruh warga Jabar, yang mempercayakan kepercayaan pada Gubernur Jawa Barat yang mencapai 97% lebih, tentunya seluruh kepercayaan ini bisa diwujudkan dengan kerja keras kita semua,” tuturnya. 

Survei Litbang Kompas menunjukan sejumlah program KDM yang meraih apresiasi positif. Program dengan Kepuasan Tinggi Program pembangunan ruang kelas baru (RKB) di sekolah-sekolah tercatat sebagai salah satu program dengan kepuasan publik tertinggi dengan sebanyak 91,6% responden puas (11,4% sangat puas dan 80,2% puas), hanya 4,6% yang tidak puas. 

Program pembinaan anak-anak nakal melalui institusi militer yaitu barak milter juga mendapat apresiasi besar dengan 95,7% responden puas, di mana 35% menyatakan sangat puas.

Selain itu, program perbaikan Rutilahu (Rumah Tidak Layak Huni) juga menunjukkan tingkat kepuasan yang tinggi dengan 88,2% puas, sementara yang tidak puas mencapai 11,5%.  

Program Infrastruktur dan Publik Pada pembangunan infrastruktur jalan di Jawa Barat, 85,7% responden menyatakan puas, sementara 12,8% menyatakan tidak puas. 

Program penyediaan listrik untuk masyarakat miskin juga mendapat sambutan baik dengan 91,8% responden puas, meski 6,8% menilai tidak puas. Evaluasi izin tambang di Jawa Barat juga relatif mendapat respons positif, dengan 85% responden puas, meski 12,6% menyatakan tidak puas.

Hasil survei menunjukkan mayoritas warga Jawa Barat masih optimistis terhadap kepemimpinan Gubernur Dedi Mulyadi dan Wakil Gubernur Erwan Setiawan.

Sebanyak 90% responden mengaku yakin pasangan tersebut mampu menunaikan janji-janji kampanyenya. Dimana 74,4% responden menyatakan “yakin” dan 15,6% menyatakan “sangat yakin”. Sementara itu, hanya 8,1% responden menyatakan tidak yakin, yang terdiri dari 7,7% “tidak yakin” dan 0,4% “sangat tidak yakin”.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro