Bisnis.com, CIREBON - PT Wpd Indonesia Energy dan PT Cirebon Tenaga Bayu terus memantapkan rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) di Kabupaten Cirebon mulai dilakukan.
Tim dari PT Cirebon Tenaga Bayu, Juan menyebutkan saat ini masih dilakukan penelitian menggunakan menara pengukur angin (met mast) yang ada di Desa Karangwuni, Kecamatan Sedong, Kabupaten Cirebon.
"Penelitian dilakukan untuk mengetahui kecepatan angin turbin. Penelitian sudah dilakukan sejak dua tahun lalu," ucap perwakilan perusahaan di lokasi menara pengukur angin, Kamis (20/6/2024).
Selain itu, pihaknya juga sudah melakukan investigasi untuk pasar energi terbarukan dengan cara diskusi dengan berbagai stakeholder, rekanan, dan instansi pemerintahan.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun tim Jelajah Ekonomi Hijau Bisnis Indonesia Perwakilan Jawa Barat, lokasi proyek pembangunan PLTB akan berlangsung di beberapa titik Kecamatan Sedong dan Susukan Lebak.
Pembangkit yang akan dibangun oleh PT Wpd Indonesia Energy dan PT Cirebon Tenaga Bayu ini, direncanakan memiliki kapasitas 100 hingga 150 megawatt (MW).
Baca Juga
Informasi lainnya yang berhasil dihimpun, pembangkit listrik teranyar dari Kabupaten Cirebon ini memiliki dua titik interkoneksi ke Gardu Induk Mandirancan150 KV di Kecamatan Pancalang, Kabupaten Kuningan dan Gardu Induk Kanci 150 KV di Kecamatan Astanajapura, Kabupaten Cirebon.
Saat ini, PT Wpd Indonesia Energy maupun PT Cirebon Tenaga Bayu akan melanjutkan proses kegiatan perizinan yang mencakup kesesuaian kegiatan pemanfaatan ruang (KKPR) lokasi proyek.
Selain itu, akan dilakukan pula pembebasan lahan secara bertahap setelah KKPR dari proyek diperoleh dan investasi pada bidang studi serta perencanaan dilakukan secara lebih lanjut.
Konten ini merupakan bagian pemberitaan dari program Jelajah Ekonomi Hijau, perjalanan jurnalistik Bisnis Indonesia Perwakilan Jawa Barat yang didukung oleh Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat, DPMPTSP Provinsi Jawa Barat, Bank BJB, PT KAI, MUJ ONWJ, Bank Mandiri dan Cirebon Power.