Bisnis.com, CIREBON - Jalur pantai utara (pantura) Kabupaten Cirebon terpantau padat pada H+8 Lebaran, Kamis (18/4/2024).
Pantauan Bisnis.com, di sepanjang jalur pantura Cirebon masih ditemukan adanya antrean kendaraan seperti pada beberapa hari sebelumnya. Pengguna jalan warga lokal serta pemudik terpantau mendominasi jalur utama tersebut.
Pengendara yang melintasi jalur ini hanya mampu berkendara dengan kecepatan rendah hingga sedang, baik dari arah Jawa Tengah menuju Jakarta atau pun sebaliknya. Area putar balik di sepanjang jalur pantura kembali ditutup sebagian.
Pengendara, Muhidin mengatakan, ruas jalur pantura kembali tidak seperti hari biasa. Namun, kemacetan tidak dimulai dari Sunyaragi, Kota Cirebon hingga Plumbon, Kabupaten Cirebon.
"Tidak separah waktu arus mudik, tetapi ini masih macet," kata Muhidin, Kamis (18/4/2024).
Bupati Cirebon Imron Rosyadi memastikan arus mudik dan balik Lebaran di Kabupaten Cirebon berjalan lancar. Selama masa tersebut hanya ada beberapa titik yang menghambat kelancaran lalu lintas.
Baca Juga
Sejumlah titik tersebut yaitu, Pasar Sandang Tegal Gubug, Pasar Minggu Palimanan, Pasar Pasalaran, Pasar Kue Weru, Pasar Mundu, dan Pasar Gebang.
"Keberadaan pasar tersebut mengalami penyempitan jalur akibat sering adanya truk pengangkut yang diparkir di bahu jalan. Akibat hal tersebut, pada jam berangkat/pulang kerja sering terjadi kemacetan baik dari Jawa Tengah menuju Jakarta atau sebaliknya," katanya.
