Bisnis.com, BANDUNG— Pemerintah Kabupaten Sumedang mendirikan tenda darurat dan memastikan pasokan logistik serta lahanan kesehatan bagi warga yang terdampak bencana yang dikatakan BRIN sebagai tornado pertama di Indonesia.
Pj Bupati Sumedang Herman Suryatman memastikan dirinya sudah mengecek kondisi warganya yang terdampak pascakejadian, Rabu (21/2/2024) malam.
"Malam tadi Pemkab Sumedang menetapkan tanggap darurat bencana agar proses penanganannya bisa cepat dan menyeluruh," ujarnya.
Ia mengatakan, fokus Pemkab Sumedang saat ini adalah memastikan kebutuhan dasar warga terdampak terpenuhi serta rumah yang rusak segera dapat direhabilitasi.
"Untuk warga kami pastikan bisa berlindung di tenda yang sudah kami bangun. Untuk kebutuhan pokoknya, terutama makan, kami sudah siapkan juga kelengkapan, dukungan kesehatan dan keamanan. insyallah rumah warga kami akan secepatnya rehabilitasi," katanya.
Terdapat dua desa yang terdampak cukup berat yakni Desa Mangunarga Kecamatan Cimanggung (113 rusak ringan dan 10 rusak sedang) dan Desa Sayang Kecamatan Jatinangor (67 rusak ringan dan 1 rusak sedang).
Baca Juga
Meski demikian, Herman memastikan pihaknya tidak mecatat adanya korban jiwa, hanya ada sejumlah warga yang terdampak saat kejadian dan mengalami luka-luka. Namun, ia memastikan sudah langsung ditangani di fasilitas kesehatan terdekat.