Bisnis.com, BANDUNG—Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin mengaku malu dengan adanya kabar yang beredar di media sosial terkait tarif parkir liar yang mencapai Rp10.000 bagi pengunjung di sekitar Gedung Merdeka, Kota Bandung
Bey mengatakan pihaknya masih mendengar pungutan terjadi bahkan di urusan sederhana seperti parkir.
“Parkir Rp10.000 kan harusnya nggak boleh. Disebutnya di Medsos Bandung Kota Pungli, malu,” katanya di Gedung Sate, Bandung, Selasa (13/10/2023).
Baca Juga
Menurutnya meskipun urusan tersebut ada di ranah Pemerintah Kota Bandung pihaknya tidak akan lepas tangan karena Kota Bandung masih berada di wilayah Jawa Barat. Pungli juga dinilai akan membuat Jawa Barat sulit bersaing dengan daerah lain.
“Cobalah jangan dipungli, gimana kita bersaing dengan daerah lain kalau masih ada pungli seperti itu, saya minta jangan ada lagi pungli-pungli lagi lah. Transparan aja semua,” katanya.
Kembali terkait pungli parkir di daerah Gedung Merdeka yang terjadi di lahan milik Pemprov pihaknya memastikan akan segera diselesaikan. “Saya tidak mau lagi ada seperti itu. Tutup, tutup saja sekalian. Kan masih bisa koordinasi dengan Polda atau TNI, intinya jangan ada lagi lah seperti itu,” katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
