Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Sumedang Bersolek Sambut Operasionalisasi Penuh Tol Cisumdawu

Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir memastikan Sumedang tak ingin menjadi daerah perlintasan saja.
Foto udara Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) simpang susun (interchange) Sumedang Kota, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat./Bisnis
Foto udara Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu) simpang susun (interchange) Sumedang Kota, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat./Bisnis

Bisnis.com, SUMEDANG - Kabupaten Sumedang kini terus bersiap menghadapi beroperasinya Tol Cisumdawu Seksi 4 hingga 6 agar bisa berdampak pada kesejahteraan masyarakat.

Bupati Sumedang Dony Ahmad Munir memastikan Sumedang tak ingin menjadi daerah perlintasan saja. Sehingga, pihaknya memersiapkan kawasan pariwisata hingga kawasan industri yang bisa menjadi stimulus pertumbuhan ekonomi Sumedang.

"Kita sudah memersiapkan banyak kawasan ekonomi berupa kawasan pariwisata terintegrasi dan kawasan industri untuk menyambut beroperasinya Tol Cisumdawu secara penuh," ungkap Dony kepada Bisnis, Senin (20/2/2023).

Dony meyakini indikasi pertumbuhan perekonomian Sumedang bakal meningkat terlihat bahkan dari sejak Tol Cisumdawu baru terhubung hingga Pamulihan.

"Sekarang sudah banyak yang datang ke Sumedang hanya untuk menikmati Tahu Sumedang atau Ubi Cilembu, itu mereka niat datang dan setelah makan mereka pulang lagi menggunakan Tol Cisumdawu," jelasnya.

Sementara itu, Camat Ujungjaya Didin Hermawan mengatakan adanya gerbang Tol Cisumdawu di wilayahnya juga menjadi peluang dan harapan masyarakat untuk meningkatkan perekonomian. Adanya exit tol menurutnya harus dimanfaatkan untuk kesejahteraan masyarakat. 

"Adanya gerbang tol di Ujungjaya menjadi peluang, sekaligus harapan dan tantangan bagi masyarakat Ujungjaya. Karena Ujungjaya sebagaimana Perda Nomor 4 Tahun 2018, termasuk sebagai kawasan industri. Maka tentu sarana exit tol di Ujungjaya ini menjadi peluang untuk bertumbuhnya kawasan industri di Ujungjaya," kata Didin.

Oleh karena itu, ia mengimbau para kepala desa, agar mengajak warganya memanfaatkan situasi ini. Jangan sampai masyarakat Ujungjaya hanya jadi penonton saja, tapi harus merasakan positifnya dampak pembangunan. 

"Sepengetahuan kami rest area belum direncanakan dari CKJT. Namun kantor kecamatan yang saat ini di atas tanah kas Desa Ujungjaya, jika IPP (Induk Pusat Pemerintahan) Kecamatan sudah berdiri, maka kantor kecamatan pindah ke IPP. Jadi kantor kecamatan yang sekarang ini ini akan dijadikan rest area mini oleh Pemdes Ujungjaya," katanya.

Pemerintah Desa Sakurjaya Kecamatan Ujungjaya, juga sudah mempersiapkan diri jelang difungsikannya Tol Cisumdawu. Sejumlah kios desa yang terletak di dekat kantor desa tersebut hanya berjarak sekitar 500 meter dari gerbang Tol Cisumdawu. Plh. Kades Sakurjaya Iim Muhyidin menyebutkan, sudah menyiapkan 10 unit kios, yang jaraknya hanya sekitar 500 meter dari exit Ujungjaya. Dari 10 kios tersebut, 4 diantaranya sudah terisi. 

"Nanti produk-produk Sakurjaya akan kami pajang, promosikan disana. Ini bagian dari program peningkatan ekonomi untuk masyarakat desa kami, prioritas untuk warga Desa Sakurjaya," katanya. (K34)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Dea Andriyawan
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper