Bisnis.com, BANDUNG — Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengaku upaya pihaknya memutar roda perekonomian di tengah pandemi Covid-19 yang saat ini mengalami lonjakan berbuah kabar baik.
Ridwan Kamil merujuk pada tingkat pengangguran yang saat pandemi Covid-19 2020 lalu mengalami tekanan yang cukup dalam. Menurutnya sebelum pandemi, tingkat pengangguran terbuka di Jawa Barat berkisar pada angka 8 persen.
“Pas Covid-19 pengangguran menjadi minus 10 persen, tapi April 2021 pengangguran kembali jadi 8 sekian persen, ini anomali,” katanya saat melepas tim Jelalah Metropolitan Rebana 2 Bisnis Indonesia secara daring di Gedung Pakuan, Bandung, Senin (28/6/2021).
Menurutnya Jawa Barat mengalami kondisi berat di mana banyak warganya yang di-PHK selama pandemi, namun pelan-pelan situasi kembali membaik, di mana secara statistik angka pengangguran kembali ke angka normal.
“Ada penambahan 2 persen ini berkat investasi, selama 2020 kita tidak berhenti jualan,” katanya.
Di masa pandemi, investasi merupakan salah satu mesin pemulihan ekonomi yang bisa bekerja dengan cepat, dimana lapangan pekerjaan kembakli bisa dihadirkan. Karena itu Ridwan Kamil memastikan pihaknya menetapkan promosi dan upaya sosialisasi investasi sebagai prioritas.
“Rebana masuk dalam konteks itu, ada sebuah wilayah di Utara Jawa Barat yang diintegrasikan sistem. Ini salah satu upaya pemimpun lewat gestur, intelektualitas, kolaborasi,” ujarnya.
Badan Pusat Statistik (BPS) sebelumnya mencatat, jumlah angkatan kerja di Jawa Baarat pada Februari 2021 sebanyak 24,50 juta orang, turun 0,01 juta orang dibanding kondisi Februari 2020, namun naik 0,29 juta orang dibanding kondisi Agustus 2020.
Sejalan dengan hal tersebut, Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) turun 1,06 persen poin dibanding Februari 2020 , namun naik sebesar 0,30 persen poin dibanding Agustus 2020, menjadi 64,83 persen pada Februari 2021.
Tingkat pengangguran terbuka (TPT) Februari 2021 sebesar 8,92 persen, naik sebesar 1,21 persen poin dibandingkan keadaan dengan Februari 2020, tetapi turun 1,54 persen poin dibandingkan dengan keadaan Agustus 2020.
Penduduk yang bekerja pada Februari 2021 sebanyak 22,31 juta orang, menurun sebanyak 0,31 juta orang dari kondisi Februari 2020, tetapi meningkat sebanyak 0,63 juta orang dari kondisi Agustus 2020.
Program Jelajah Metropolitan Rebana 2 Bisnis Indonesia kembali terselenggara berkat dukungan Pemerintah Kabupaten Sumedang, Diskominfo Jawa Barat, PT Astra Tol Cipali, Bank Indonesia Perwakilan Cirebon dan PT Migas Hulu Jabar ONWJ.
