Bisnis.com, MAJALENGKA—Manajemen PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB) menyalurkan ratusan bantuan sembako bagi warga dua desa di kawasan Kertajati, Majalengka yang terendam banjir.
Penyerahan bantuan berupa sembako tersebut diserahkan jajaran direksi PT BIJB yang dipimpin Direktur Utama Salahudin Rafi kepada Camat Kertajati Asep Rukanda dan perwakilan warga di Kantor Kecamatan Kertajati, Majalengka, Kamis (2/4/2020).
“Total ada 375 kepala keluarga yang kami berikan bantuan paket sembako, 145 untuk warga Desa Banjarjati dan 230 warga Desa Kertajati yang menjadi korban banjir sejak dua hari terakhir,” kata Salahudin Rafi dalam rilis resmi.
Rafi mengatakan bantuan yang diberikan ini merupakan bentuk perhatian BIJB Kertajati pada warga yang terdampak banjir yang skalanya cukup luas tersebut. “Bukan hanya rumah warga yang terendam banjir tapi sawah yang jadi mata pencaharian warga pun terkena. Sudah kewajiban kami membantu meringankan beban warga dengan bantuan CSR berupa paket sembako ini,” kata Rafi.
Pemberian paket sembako dipilih agar warga mendapat tetap mendapat pasokan kebutuhan pokok selama masa pencegahan pandemic covid-19. “Ini agar warga tetap sehat dan terhindar dari corona,” ujarnya.
Kepala Desa Bantarjati, Nono menjelaskan, banjir tersebut, diakibatkan hujan turun sejak kemarin Selasa sore sampai tengah malam dan menyebabkan genangan air dibeberapa blok bahkan beberapa rumah terendam.
"Banjir kali ini, tak hanya merendam puluhan rumah warga, bahkan puluhan hektar sawah siap panen juga rebah akibat banjir tersebut," ungkap Nono.
Camat Kertajati Asep Rukanda menyampaikan ucapan terima kasih atas kepedulian manajemen BIJB pada warganya yang terdampak banjir. Dalam pemberian bantuan tersebut hadir lengkap seluruh jajaran direksi PT BIJB dan unsur Muspicam Kertajati.
Sebelumnya puluhan rumah warga di Desa Bantarjati, Kecamatan Kertajati, Kabupaten Majalengka, terendam banjir, Selasa (31/3/2020). Banjir disebabkan hujan deras yang mengguyur kawasan Kertajati dan sekitarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
