Bisnis.com, BANDUNG — PLN Unit Induk Distrubusi Jawa Barat memastikan pasikan listrik selama Bulan Suci Ramadan hingga H+7 perayaan Idul Fitri tahun 1440 Hijriah terjaga.
PLN UID Jabar juga melakukan peningkatan keandalan pasokan listrik ke seluruh wilayah Jawa Barat dengan melakukan inspeksi jaringan listrik, menyiagakan personel, melakukan pemeliharaan kukinel dan busbar 20kV Gardu Induk, pemeliharaan penyulang serta menyiapkan material cadangan.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat, Iwan Purwana mengatakan, untuk Siaga Ramadan 1440 H ini, PLN UID Jabar menyiapkan 3017 petugas terdiri dari petugas Yantek dan personil siaga. Sementara itu untuk sarana pendukung yang disiapkan berupa 560 Unit Kendaraan, 28 Buah Genset, 18 Buah UPS, 92 Unit Gardu Bergerak dan 9 Unit Mobil Deteksi.
“PLN sudah melakukan pengecekan jaringan listrik di 27 Kabupaten/Kota terutama yang menyuplai pasokan listrik untuk 17 wilayah PLN UID Jawa Barat,” kata Iwan, Senin (6/5).
Iwan menuturkan, perkiraan beban puncak listrik untuk wilayah Jawa Barat selama Ramadan di siang hari yaitu 6.099 MW, naik 268 MW dibandingkan beban tahun lalu. Sedangkan perkiraan di malam hari mencapai 6.800 MW, naik 218 MW dibandingkan tahun lalu.
Untuk industri yang akan menambah jumlah produksinya jelang Ramadhan dan hari Raya Idul Fitri, PLN juga memberikan promo diskon tarif sebesar 30% untuk kalangan industri I3 dan I4 pada Luar Waktu Beban Puncak (LWBP) yaitu pukul 23.00 - 08.00 WIB.
"Diskon tarif ini Silakan untuk dimanfaatkan khususnya untuk pelanggan industri I3 dan I4. Kami sangat mendukung penuh peningkatan produksi karena penambahan permintaan menjelang puasa dan lebaran," tandas Iwan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Dea Andriyawan
Editor : Ajijah
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
42 menit yang lalu
Menilik Misi Ambisius Prabowo Kebut 'Suntik Mati' PLTU
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
6 hari yang lalu
OJK Gandeng FSS Korea Tingkatkan Pengawasan Sektor Keuangan
2 hari yang lalu