Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Penerimaan Pajak per September Baru 60% dari Target Rp1.283,6 Triliun

Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan mengumumkan realisasi penerimaan pajak mencapai Rp770,7 triliun atau 60% dari target penerimaan pajak 2017 Rp1.283,6 triliun.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, JAKARTA - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan mengumumkan realisasi penerimaan pajak mencapai Rp770,7 triliun atau 60% dari target penerimaan pajak 2017 Rp1.283,6 triliun.

"Total penerimaan DJP, termasuk PPh Migas sebesar Rp770,7T atau 60,0 persen dari target APBN-P 2017 dengan pertumbuhan -2,79 persen year on year," kata Direktur Potensi, Kepatuhan, dan Penerimaan Pajak DJP Yon Arsal di Jakarta, Senin (9/10/2017).

Yon menuturkan, pertumbuhan negatif penerimaan DJP lebih disebabkan adanya penerimaan yang tidak berulang, yaitu Uang Tebusan & PPh Final Revaluasi, dan beda waktu pencairan PBB & PPh Ditanggung Pemerintah (DTP) yang nilainya signifikan.

"Pertumbuhan non PPh Migas di luar uang tebusan dan di luar seluruh penerimaan yg tdk berulang dan beda waktu tersebut sebesar 12,6 persen," ujar Yon.

Penerimaan DJP di luar PPh Migas sebesar Rp732,1 triliun atau 59% dari target APBN-P 2017 dengan pertumbuhan -4,70% (y-o-y).

PPh Non Migas sendiri sebesar Rp 418 triliun atau 56,3% dari target APBN-P 2017 dengan pertumbuhan -12,32% (y-o-y)

Sementara itu PPN dan PPnBM sebesar Rp307,3 triliun atau 64,6% dari target APBN-P 2017 dengan pertumbuhan 13,7% (y-o-y). 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Ajijah
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper