Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Mengenal Agam Nugraha Subagdja, Nakhoda Hotel Horison Bandung

Seiring dengan eksistensi Hotel Horison yang masih terjaga hingga ini, membuat Direktur Utama Metropolitan Horison Development Agam Nugraha Subagdja, harus bekerja keras untuk mengusung Horison Bandung untuk tetap menjadi hotel ternama di Kota Kembang ini.
Agam Nugraha Subagdja (istimewa)
Agam Nugraha Subagdja (istimewa)

Hotel Horison Bandung yang bernaung di bawah PT Metropolitan Horison Development merupakan salah satu hotel modern perintis di Bandung, Jawa Barat.

Hingga menginjak usianya yang ke-23 tahun pada 2 Maret 2015, hotel ini tetap berkibar sebagai salah satu hotel ternama di Bandung.

Selain menjadi tujuan utama untuk menginap, Horison Bandung juga menjadi pilihan utama untuk menggelar meeting, incentive, convention, dan exhibition atau MICE, mengingat lokasinya yang sangat strategis di Kota Bandung serta fasilitasnya yang sangat lengkap.

Seiring dengan eksistensi Hotel Horison yang masih terjaga hingga ini, membuat Direktur Utama Metropolitan Horison Development Agam Nugraha Subagdja, harus bekerja keras untuk mengusung Horison Bandung untuk tetap menjadi hotel ternama di Kota Kembang ini.

Agam yang baru masuk menjadi pucuk pimpinan di Hotel Horison Bandung sejak 2012 lalu ini mengaku tidak memiliki pengalaman sebelumnya di industri perhotelan. Pria yang hobi otomotif ini cukup lama malang melintang di properti.

Meskipun demikian, pengalaman yang minim itu tidak membuatnya gentar untuk memimpin Horison Bandung. Berbekal ijazah S2 dari Schiller University di London Inggris ini, pria kelahiran Jakarta 30 November 1962 ini ternyata mampu menakhodai Hotel Horison dengan baik.

“Saya belum pernah di hotyel. Belajar bisnis hotel salah satunya dengan cara membandingkan hotel yang satu dengan yang lainnya. Ada yang bagus, kami ambil,” ucapnya.

Dia mengakui pada awal tahun ini memang dirasakan cukup sulit. Bukan saja dialami oleh Horison Bandung tetapi juga oleh hotel-hotel lainnya, juga sektor industri lainnya.

Sebabnya bukan hanya persoalan larangan PNS rapat di hotel. Melainkan juga kenaikan tarif listrik, kenaikan harga gas, upah karyawan, dan biaya-biaya lainnya.

“Bukan hanya hotel, semua industri juga naik sehingga bagaimana harus efisiensi karena komponen biaya naik. Sedangkan harga jual itu tidak bisa mengikuti kenaikan-kenaikan biaya ini,” katanya.

Di tengah situasi yang cukup pelik ini, pihaknya optimistis Hotel Horison akan tetap mampu menjaga performanya di akhir tahun ini meskipun tentunya ada revisi-revisi pada target perusahaan. Salah satu kabar baik yang berhembus adalah pemerintah akan melakukan review atas kebijakan larangan PNS rapat di hotel.

Selain itu, katanya, manajemen juga terus memperbaiki kinerja dengan meningkatkan mutu pelayanan kepada konsumen supaya dapat tetap bersaing.

“Selain itu kami juga sedang menjalankan program renovasi yang akan dijalankan secara bertahap pada properti hotel sehingga tamu akan merasa lebih nyaman di hotel kami,” katanya.

  


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper