Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Temui Menteri LH, KDM Ingin Revitalisasi Lingkungan Hidup di Perbatasan Jakarta

Hal itu diungkap KDM, sapaan akrab Dedi Mulyadi, usai bertemu Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol.
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi di Bale Jaya Dewata, Kota Cirebon, Senin (2/6/2025). JIBI/Hakim Baihaqi
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi di Bale Jaya Dewata, Kota Cirebon, Senin (2/6/2025). JIBI/Hakim Baihaqi

Bisnis.com, JAKARTA - Gubernur Jabar Dedi Mulyadi menyatakan tekadnya memulihkan lingkungan di Jawa Barat. Menurutnya, langkah merevitalisasi aspek-aspek ekologis berarti turut menjaga keharmonisan lingkungan wilayah perbatasan, termasuk Jakarta.

Demikian diungkap KDM, sapaan akrab Dedi Mulyadi, usai bertemu Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol, di Kantor Kementerian LH di Jakarta, Selasa (17/6/2025) sore.

"Jakarta itu keharmonisan lingkungannya sangat tergantung di Jawa Barat, kalau Jawa Barat tertata maka Jakarta juga akan baik," Ungkap KDM.

KDM mengungkap pertemuannya dengan Menteri LH membahas langkah nyata yang akan dilakukan bersama terkait pemulihan lingkungan. 

"Hari ini, saya bertemu dengan menteri Lingkungan Hidup kita sangat bangga karena kegiatan- kegiatan pemulihan lingkungan di provinsi Jawa Barat yang selama ini terlupakan itu hari ini bisa kembali dihidupkan," ucapnya. 

Adapun secara garis besar, terdapat empat hal yang ditekankan KDM pada pertemuan tersebut. Pertama, soal revitalisasi aliran air, Gubernur Jabar ingin tidak boleh ada lagi halangan dan rintangan untuk air mengalir. 

Kedua, revitalisasi sumber-sumber air, yang harus kembali pada fungsinya. Sehingga menghadirkan manfaat langsung bagi masyarakat sekitar sumber air. Ketiga, best practice pengelolaan sampah.

"Kita ingin sama-sama mengelola sampah dengan baik agar tidak menjadi problem lingkungan," kata Dedi. 

Keempat, evaluasi tata ruang. Sebab bila tata ruang tak ditata ulang dari sekarang, maka pembangunan secara ugal- ugalan tentu akan mengancam masa depan kehidupan umat manusia.

"Berdasarkan keterangan Pak Menteri tadi bahwa di tata ruang sebelumnya yang disusun ada penghilangan daerah-daerah rawan bencana yang itu sangat berpotensi menjadi kerawanan alam penanganan lingkungan hidup," tutur KDM.

Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisol,l mengungkap pihaknya telah berbagi pandangan terkait lingkungan bersama KDM.

"Bapak Gubernur telah memberikan pandangan kepada kita terkait tindakan-tindakan yang akan kita lakukan bersama. Agar kolaborasi yang kuat untuk memulihkan lingkungan, mudah-mudahan dalam waktu yang tidak terlalu lama kita akan melakukan langkah nyata," tutupnya. 

1750223247_b9e400c0-5b57-4be7-b1a8-d0102db13ab1.
1750223247_b9e400c0-5b57-4be7-b1a8-d0102db13ab1.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Bisnis Indonesia Premium.

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper