Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Bey Sudah Kantongi Rekomendasi Inspektorat Terkait Dugaan Kecurangan JFLS

Dugaan kecurangan yang terjadi dalam program Jabar Future Leaders Scholarship (JFLS) 2024 sudah didalami oleh Inspektorat Jawa Barat.
Jabar Future Leaders Scholarship (JFLS) 2024
Jabar Future Leaders Scholarship (JFLS) 2024

Bisnis.com, BANDUNG—Dugaan kecurangan yang terjadi dalam program Jabar Future Leaders Scholarship (JFLS) 2024 sudah didalami oleh Inspektorat Jawa Barat.

Inspektur Daerah Provinsi Jawa Barat Eni Rohyani mengatakan pihaknya sudah menelusuri program JFLS 2024 dan menyusun sejumlah rekomendasi yang akan dilaporkan pada Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin.

"Ini masih asumsi kami. Harus dilaporkan ke Pak Gubernur. Nanti itu (menunggu) persetujuan Pak Gubernur. Kalau kami hanya menyampaikan rekomendasi, berdasarkan kepentingan dan asumsi," katanya dihubungi wartawan, Kamis (14/11/2024).

Eni mengaku tak bisa mengungkapkan hasil temuan dan rekomendasi karena bersifat rahasia. Menurutnya statement soal ini ke publik akan dilakukan oleh Bey Machmudin. “Ini sifatnya rahasia, tapi nanti pasti Pak Gubernur (ungkapkan), kalau misalnya sudah jelas keputusannya, karena ini menyangkut hal besar," katanya.

Menurutnya keputusan terkait masa depan program JFLS, baik penerima beasiswa di angkatan 2024 maupun 2025, akan ditentukan dalam waktu dekat. 

"Ini kan masih ada JFLS afirmasi (sedang berjalan) juga ya, 2024. Kemudian yang 2025 itu yang akan disampaikan untuk mendapat persetujuan (berlanjut atau tidak)," ucapnya.

Pemprov Jabar akan mengumumkan terkait hasil penelusuran JFLS, baik penerima beasiswa yang akan dicoret maupun keberlanjutan program yang digagas era Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum tersebut.

"Yang kita kaji itu programnya, bukan cuma orangnya. Seperti itu," pungkasnya.

Pj Gubernur Jabar Bey Machmudin mengaku, telah menerima laporan dari Inspektorat Jabar terkait masalah JFLS 2024."Memang ada beberapa yang mungkin akan kita hentikan. Yang afirmasi, saya rapatkan dulu dengan Pak Sekda (Herman Suryatman) dan Bu Inspektur (Eni Rohyani), seperti apa," katanya.

Terkait jumlah penerima beasiswa program JFLS 2024 yang akan dicoret, dia mengatakan datanya masih berada di Inspektorat Jabar dan dalam waktu dekat akan diumumkan."Di Bu Inspektur ada. Nanti saya update," ujarnya.

Sebelumnya, banyak dugaan kecurangan yang terjadi dalam program JFLS 2024, antaranya perguruan tinggi yang menjadi rekanan tidak jelas, panitia JFLS tidak pernah memberi laporan berita acara rekrutmen, proses rekrutmen tidak transparan.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper