Bisnis.com, CIREBON - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Cirebon sudah menerima surat suara untuk pemilihan Bupati Cirebon dan Gubernur Jabar. Surat tersebut berada di gudang logistik, Kecamatan Tegalsari, Kecamatan Plered, Kabupaten Cirebon.
Ketua KPU Kabupaten Cirebon Esya Karnia Puspita mengatakan jumlah surat suara pemilihan gubernur yang disimpan di gudang logistik sebanyak 597 koli, pemilihan bupati sebanyak 598 koli, dan 2.000 lembar untuk pemungutan suara ulang (PSU).
"Di gudang logistik ada beberapa hal yang masih kurang seperti lem, alat bantu coblos tuna netra, dan karet plastik besar," kata Esya di gudang logistik KPU Kabupaten Cirebon, Rabu (30/10/2024).
Untuk proses selanjutnya, kata Esya, segera dilakukan proses penyortiran dan pelipatan surat suara. Berdasarkan agenda yang sudah ditetapkan, proses tersebut dilakukan pada 3 November 2024.
Esya memastikan, ketersediaan logistik untuk proses pemilihan surat suara bisa rampung paling lambat 14 hari sebelum hari pencoblosan dan bisa langsung didistribusikan ke masing-masing tempat pemungutan suara (TPS).
Esya mengatakan, proses persiapan logistik pemilu merupakan bagian penting dari tahapan pemilu yang sedang berlangsung di Kabupaten Cirebon.
Baca Juga
Selain penyortiran dan pelipatan surat suara, KPU Kabupaten Cirebon juga mempersiapkan berbagai aspek logistik lainnya, termasuk perlengkapan dan peralatan yang akan digunakan di TPS.
Hal ini mencakup ketersediaan alat bantu bagi pemilih tuna netra dan perlengkapan lainnya untuk mendukung kenyamanan dan kelancaran pemungutan suara.
"Dengan segala upaya yang dilakukan, KPU Kabupaten Cirebon optimistis seluruh kebutuhan pemilu dapat terpenuhi tepat waktu. Kesiapan logistik yang baik diharapkan dapat mengurangi potensi hambatan teknis pada hari pemungutan suara," kata Esya.