Bisnis.com, SUBANG — Perumda Tirta Rangga Subang memastikan pengelola Kawasan Patimban Industrial Estate sudah secara resmi meminta untuk dipenuhi kebutuhan air bakunya.
Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Utama Perumda Tirta Rangga Lukmanul Hakim, kepada Tim Jelajah Investasi Jawa Barat, Selasa (10/9/2024).
Menurut Lukman, Kawasan Industri yang berada di kawasan Pelabuhan Patimban menjadi klien potensial selanjutnya setelah Pelabuhan Patimban.
“Sekarang offtaker yang sudah pasti membeli pasokan air dari kita Pelabuhan Patimban dan PT Wahana,” ungkapnya.
Selain itu, ia juga mengatakan ada potensi lain yang cukup besar baik dari domestik maupun industri. Yakni, 5.000 sambungan rumah (SR) dan 5 kawasan industri lainnya, seperti Kawasan Industri Suryacipta, Taifa Jaya, Intijaya, Komarindo dan RNI.
Sehingga potensi investasi ini menjadi menjanjikan untuk dioptimalkan. Pasalnya, permintaan pasokan air baku dipastikan terus meningkat.
Baca Juga
“Apa lagi nanti pasti banyak pembangunan perumahan juga, itu jadi potensi domestik kita. Untuk Kawasan Industri juga diperkirakan terus tumbuh hingga lima tahun ke depan seiring dengan perkembangan Kawasan Segitiga Rebana,” imbuhnya.
Untuk itu pihaknya mengajak investor untuk membangun bersama ekosistem usaha pasokan air bersih. Skemanya sendiri investor akan dilibatkan dalam pengolahan air bakunya, sedangkan pihak Tirta Rangga Subang dalam pendistribusian.
Konten ini merupakan bagian pemberitaan dari program Jelajah Investasi Jabar, perjalanan jurnalistik Bisnis Indonesia Perwakilan Jawa Barat yang didukung oleh DPMPTSP Provinsi Jawa Barat, Diskominfo Jabar, Kantor Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat, Bank BJB, XL Axiata dan Eiger.