Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Disperindag Jabar Terus Dorong Digitalisasi Perdagangan Dalam Negeri

Untuk meningkatkan perdagangan dalam negeri, Disperindag Jabar telah menyusun sembilan strategi, salah satunya digitalisasi perdagangan.
Kadisperindag Jabar Noneng Komara Nengsih
Kadisperindag Jabar Noneng Komara Nengsih

Bisnis.com, BANDUNG--Dinas Perindustrian dan Perdagangan Jawa Barat menyusun sembilan strategi, salah satunya digitalisasi perdagangan untuk mendorong perdagangan dalam negeri.

Kadisperindag Jabar Noneng Komara Nengsih menyampaikan pentingnya transformasi digital dalam sektor perdagangan berjangka komoditi (PBK). 

"Transformasi digital membuka peluang sekaligus tantangan baru dalam PBK. Kita harus mengoptimalkan teknologi untuk meningkatkan efisiensi dan daya saing perdagangan Jabar," ujarnya dikutip Selasa (10/9/2024).

Untuk meningkatkan perdagangan dalam negeri, Disperindag Jabar telah menyusun sembilan strategi, salah satunya digitalisasi perdagangan.

“Salah satu upaya kami dalam digitalisasi perdagangan, yaitu mengembangkan sistem Satu Data Indag Jabar (SATUIN), yang dapat berguna untuk mengintegrasikan data perdagangan di Jabar," ungkapnya.

Noneng menjelaskan upaya optimalisasi pemasaran pihaknya juga dilakukan melalui e-commerce dan pembayaran elektronik. “Kami pun terus berupaya mendorong pelaku usaha untuk memanfaatkan platform digital dan sistem pembayaran elektronik guna memperluas jangkauan pasar,” terangnya.

Meski demikian, saat ini masih terdapat tantangan dalam implementasi digitalisasi perdagangan, seperti masih banyak pelaku usaha distribusi Bahan Berbahaya dan Surat Izin Usaha Perdagangan Minuman Beralkohol (SIUP MB) yang belum memiliki izin.

“Selain itu, masih ditemukan banyak UKM yang belum mengoptimalkan platform digital sebagai media pemasaran,” katanya.

Mengatasi hal tersebut, Disperindag Jabar telah melakukan evaluasi mengenai teknis perizinan berusaha melalui implementasi aplikasi Jelita yang dirilis oleh Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jabar untuk mempercepat proses perizinan.

Selain itu, pelatihan digital marketing juga diberikan kepada pelaku usaha untuk meningkatkan daya saing di era digital. Noneng berharap, dengan strategi yang telah disusun, sektor perdagangan Jabar dapat bertransformasi mengikuti era digital.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper