Bisnis.com, GARUT - Penjabat Bupati Garut Barnas Adjidin memastikan perbaikan jalan berlubang di jalur utama di Kabupaten Garut selesai sebelum arus mudik Lebaran 2024.
Barnas mengatakan sejak beberapa pekan lalu pihaknya sudah melaksanakan kegiatan untuk mendukung kelancaran arus mudik, mulai dari penertiban kegiatan masyarakat yang mengganggu akses jalan hingga perbaikan jalan.
Menurutnya, permasalahan tersebut menjadi perhatian serius pemerintah daerah untuk diperbaiki agar pengguna jalan saat musim libur Lebaran merasa aman, dan nyaman saat di Garut.
"Kami tidak hanya menjaga kelancaran arus lalu lintas kendaraan, tapi akan memperhatikan persoalan lainnya seperti pelayanan publik yang tidak boleh libur seperti puskesmas dan rumah sakit," kata Barnas di Garut, Kamis (28/3/2024).
Selama arus mudik, lanjut Barnas, pihaknya sudah memerintahkan seluruh pihak rumah sakit tetap beroperasi selama 24 jam agar masyarakat sakit tetap mendapatkan pelayanan kesehatan meski sedang berlangsung operasi pengamanan Lebaran.
Selain itu, pemerintah daerah bersama kepolisian pun sudah melakukan persiapan menjelang pengamanan Operasi Ketupat Lodaya dengan melakukan pemeriksaan kondisi kelaikan angkutan umum, pemeriksaan sopir, hingga memastikan sopir dalam kondisi sehat.
Baca Juga
"Untuk pelayanan-pelayanan umum buka, misalnya rumah sakit, puskesmas, nanti di hari-hari menjelang Idul Fitri itu, kita itu buka 24 jam," katanya.
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat sepanjang 259,17 kilometer jalan di Kabupaten Garut, Jawa Barat dalam kondisi rusak.
Dalam catatan BPS, dari ratusan kilometer jalan yang mengalami kerusakan, sepanjang 35,82 kilometer dalam kondisi rusak ringan, 139,65 kilometer rusak sedang, dan 83,70 kilometer lainnya rusak berat.
Sementara, panjang ruas jalan status kabupaten di Garut mencapai 829 kilometer.
Konten ini merupakan bagian dari pemberitaan program Safari Ramadan, yang disponsori oleh Bank Jabar Banten (BJB), Bank Syariah Indonesia (BSI), dan JNE.