Bisnis.com, CIREBON - Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon memastikan 12 rumah sakit dan 60 puskesmas di wilayah Kabupaten Cirebon siap menangani pasien cacar monyet atau monkeypox.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Neneng Hasanah mengatakan seluruh pihak dari rumah sakit dan puskesmas sudah mendapatkan instruksi melakukan tindakan cepat saat ada laporan kasus penyakit tersebut.
“Belajar dari pandemi Covid-19, Kabupaten Cirebon sudah siap mengantisipasi,” kata Neneng di Kabupaten Cirebon, Senin (13/11/2023).
Selain itu, Dinas Kesehatan bersama Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Cirebon sudah menyebarkan edarat terkait kewaspadaan cacar monyet.
Salah satu isi dalam surat edaran itu yakni, mengajak masyarakat kembali melakukan pola hidup bersih dan sehat (PHBS).
“Cacar monyet ini penularannya tidak seperti covid. Hanya melalui kontak erat atau melalui hubungan seksual. Karena cacar monyet ini disebabkan oleh virus ya, jadi kondisi tubuhnya harus bagus dan PHBS ditingkatkan. InsyaAllah tidak akan terkena," kata Neneng.
Baca Juga
Sebelumnya, satu orang warga Kabupaten Cirebon dinyatakan positif terkena cacar monyet atau monkey pox. Laporan terkait warga yang terkena penyakit awalnya diketahui Dinas Kesehatan pada Jumat (10/11/2023).
Gejala yang dirasakan pasien tersebut sudah ada sejak 25 Oktober 2023. Gejala di antaranya, nyeri persendian, muncul benjolan di seluruh bagian tubuh, hingga demam tinggi.
Saat ini, pasien tersebut masih menjalani isolasi mandiri dengan pantauan langsung tim dari Dinas Kesehatan.