Bisnis.com, CIREBON- Harga beras di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat pada Rabu (27/9/2023) masih tinggi.
Berdasarkan hasil pantauan di Pasar Pasalaran Kabupaten Cirebon, harga salah satu kebutuhan pokok masyarakat itu berkisar Rp12.500 hingga Rp14.000 per kilogram.
Untuk beras kualitas premium, masih dijual dengan harga Rp14.000 per kilogram. Sebelumnya adanya kenaikan, harga beras jenis tersebut hanya Rp12.000 per kilogram.
Sementara, untuk beras jenis medium yang semula dijual dengan harga Rp11.000 per kilogram, kini masih berada diangka Rp12.500.
Warga Kabupaten Cirebon, Masrini (53) mengatakan, sejak satu bulan terakhir ini ia terpaksa membeli beras kualitas medium. Jumlah beras yang mampu dibeli pun hanya kemasan per lima kilogram.
“Biasanya beli yang kualitas bagus (premium). Tetapi sekarang, pilih lebih murah saja, yang penting untuk makan sehari-hari masih ada,” kata Masrini di Kabupaten Cirebon, Rabu (27/9/2023).
Baca Juga
Sementara, Kabid Perdagangan dan Pengendalian Harga Pokok Penting Disperdagin Kabupaten Cirebon, Sidik Wibowo untuk menekan harga tersebut, Bulog Cirebon bakal menyalurkan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).
Jumlah beras yang disediakan oleh Bulog Cirebon sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Cirebon sebanyak dua ton.
Menurut Sidik, dalam penyalurannya itu, kepala maupun perwakilan pasar akan berkoordinasi langsung dengan para pedagang yang berminat menjual beras tersebut.
“Semuanya dilakukan oleh pemerintah daerah untuk mengantisipasi kenaikan harga beras yang terjadi sejak beberapa waktu terakhir ini,” kata Sidik.
