Bisnis.com, BANDUNG—Pemerintah Provinsi Jawa Barat memastikan Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) akan beroperasi secara komersial per 1 Oktober mendatang.
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin mengatakan pihaknya meminta unsur Pemprov segera berkoordinasi dengan pihak PT KCIC dan asosiasi pariwisata guna mendukung beroperasinya KCJB.
“Jadi seperti akses atau misalkan dibuatkan city tour seperti apa itu harus kita sambut, jadi seperti jemput bola jangan sampai menunggu kedatangan kereta cepat ini secara komersial,” katanya usai rapat pimpinan di Gedung Sate, Bandung, Rabu (20/9/2023).
Menurutnya perlu disiapkan fasilitas-fasilitas pendukung seperti kuliner dan lain-lain bagi masyarakat yang menggunakan KCJB. Jangan sampai masyarakat mengggunakan KCJB namun tidak ada hal lain yang bisa didapatkan.
“Mungkin kan masyarakat datang untuk mencoba terus putar-putar terus balik lagi, jadi siapkan entah kuliner entah apa,” tuturnya.
Bey juga memastikan KCJB akan menurunkan penumpang dari dan ke Halim di Stasiun Padalarang dan Tegalluar. Sebelumnya informasi terkait ini baru seputar KCJB akan berhenti di Padalarang.
Baca Juga
“Operasional nanti di Tegalluar dan Padalarang. Padalarang sudah ada feeder headway-nya menunggu kedatangan langsung ke kota Bandung. “[Penumpang] Tegalluar berhenti di Tegalluar,” katanya.
Terkait akses dari Tegalluar Bey memastikan pihaknya akan menyiapkan hal tersebut, bentuk feedernya bisa berupa bus baik yang dilayani Damri atau operator lain. “Mungkin Damri atau bentuk lain,” ujarnya.
Plh Sekda Jabar Setiawan Wangsaatmadja menambahkan Pemprov akan ikut meramaikan kehadiran KCJB saat operasional komersial pertama kali. “Untuk memeriahkan bahwa situasi di sana kita akan menghadirkan pariwisata kebudayaan segala macem,” katanya.
Pemberhentian KCJB di Tegalluar juga akan turut disiapkan feeder bagi penumpang, namun pihaknya akan memastikan seluruh persiapan tersebut dengan PT KCIC.
“Pemprov akan membantu sosialisasinya, besok kita akan rapatkan dengan manajemen KCIC, apa sih fasilitasi Pemprov yang akan dimanfaatkan oleh mereka,” pungkasnya.