Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Proyek Rumah Sakit Jasa Sarana Mulai Berjalan, Biro BIA: Alhamdulilah

Kehadiran rumah sakit internasional ini akan memfasilitasi masyarakat untuk mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang berkualitas.
Jasa Sarana bersama Aspen Medical membangun RS internasional di Depok.
Jasa Sarana bersama Aspen Medical membangun RS internasional di Depok.

Bisnis.com, BANDUNG--Biro BUMD, Investasi dan Administrasi Pembangunan (BIA) Setda Jawa Barat mengapresiasi langkah strategis Jasa Sarana bersama Aspen Medical membangun RS internasional di Depok.

Kepala Biro BUMD, Investasi dan Administrasi Pembangunan (BIA) Setda Jabar Lusi Lesminingwati mengatakan proyek rumah sakit yang sudah digadang-gadang oleh Gubernur Jabar Ridwan Kamil sejak 2020 lalu akhirnya 'pecah telur'.

"Alhamdulilah," katanya di Bandung, Rabu (21/6/2023).

Menurutnya jajaran manajemen Jasa Sarana mulai menunjukan aksi signifikan menyelesaikan sejumlah proyek strategis yang ditugaskan Gubernur Jabar. 

Sebelum proyek rumah sakit, Jasa Sarana juga ditugasi mengawal proyek jalan khusus tambang di Parung Panjang. "Jalan tambang pun sudah 2 minggu lalu," ujarnya.

Kini Jasa Sarana dihadapkan pada percepatan realisasi pengelolaan TPPAS Nambo di Bogor. Lusi memastikan proyek waste to energy ini akan segera selesai. "Bismillah, target Agustus kang," katanya.

Sebelumnya, Sanusa Medika, perusahaan joint venture antara perusahaan global asal Australia Aspen Medical dan Docta bersama BUMD Jawa Barat PT Jasa Sarana, memulai pembangunan Rumah Sakit (RS) internasional pertama di Sawangan, Depok, Jawa Barat.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengungkapkan apresiasi tinggi kepada Aspen Medical dan Sanusa Medika atas komitmen mereka dalam meningkatkan pelayanan kesehatan di Jawa Barat.

Salah satu wujudnya adalah dengan dibangunnya Aspen Medical Hospital Depok di Shila at Sawangan, Kecamatan Bojongsari, Depok menggandeng Jasa Sarana.

Kang Emil, sapaan akrab Gubernur Jabar itu, menjelaskan bahwa proyek pembangunan rumah sakit ini sangat penting karena akan memberikan dampak besar bagi kesejahteraan masyarakat Jawa Barat dalam bidang kesehatan

"Rasio infrastruktur layanan kesehatan kita masih kurang seperti puskesmas dan rumah sakit yang masih sedikit," katanya dikutip Rabu (21/6/2023).

Kehadiran rumah sakit internasional ini akan memfasilitasi masyarakat untuk mendapatkan akses pelayanan kesehatan yang berkualitas.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper