Bisnis.com, BANDUNG--Inaugurasi Petani Milenial 2022 menjadi momen wisuda bagi 4.095 peserta yang sudah digembleng selama 2022 lalu oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan inaugurasi kali ini mengantarkan peserta dalam empat klasifikasi petani milenial.
Utama untuk petani milenial yang sudah memiliki ekosistem yang mandiri. Pada 2021 jumlahnya 47 orang, 2022 berjumlah 18 orang. "Ini yang menjadi champion-nya," katanya di Graha Sanusi Unpad, Bandung, Selasa (30/5/2023).
Turut dilantik kategori madya yakni petani milenial yang sudah berusaha dan masih dalam tahap pemenuhan kebutuhan lanjutan. 2021 jumlahnya 293 orang, 2022 ada 267 orang.
Kategori lanjutan, petani Milenial yang baru/sudah memulai usaha dan masih dalam tahap pemenuhan kebutuhan dasar. Pada 2021 ada 1031 orang dan 2022 menjadi 1988 orang
Terakhir pemula yakni petani Milenial yang belum berusaha dan belum memiliki pengalaman/pemahaman tentang bertani. Pada 2021 jumlahnya ada 395 orang dan 2022 melonjak menjadi 4.272 peserta.
"Hari ini kami mewisuda 4.095 petani milenial yang masuk kriteria berhasil mengikuti pendampingan secara penuh kemudian mendapat perubahan dari sisi ekonomi dengan 4 kategori," tuturnya.
Ridwan Kamil mencatat terjadi peningkatan minat pendaftar pada 2022 dibanding 2021. "Dari 4.000-an di tahun 2021 menjadi 20 ribuan di 2022 dan naik pendaftaran tahun ini di 30 ribuan pendaftar," katanya.
Menurutnya tidak semua pendaftar diluluskan ke tahap awal karena harus ada seleksi umur, kelayakan dan lain-lain.
"Ini menandakan petani milenial sangat diminati sebagai jawaban akan menjadi sumber pertahanan pangan agar dijauhkan dari krisis pangan, membuktikan regenerasi petani akan terjaga," katanya.
Pihak Pemprov Jawa Barat memastikan jumlah petani milenial yang mengikuti inaugurasi sebanyak 4.095 peserta--sebelumnya ditulis 2.000 peserta.
Rinciannya sebanyak 1.500 peserta hadir secara langsung dan sisanya mengikuti rangkaian acara via online.
Bisnis Indonesia perwakilan Jawa Barat menggelar Program Jelajah Petani Milenial Juara. Kerja jurnalistik ini turut didukung oleh Humas Jabar dan Dinas Komunikasi dan Informatika Jawa Barat.
Dinas Kehutanan Jawa Barat, Dinas Kelautan dan Perikanan Jawa Barat, Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Jawa Barat, Dinas Perkebunan Jawa Barat, Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Jawa Barat, dan Bank BJB