Bisnis.com, CIREBON - Pemerintah Kota Cirebon segera memiliki mal industri kecil menengah (IKM) di Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Kota Cirebon, Jalan Cipto Mangunkusumo, Kota Cirebon.
Mal tersebut merupakan rebranding dari galeri IKM untuk mendukung usaha mikro kecil menengah (UMKM) di Kota Cirebon naik kelas.
Kepala DKUMPP Kota Cirebon Iing Daiman mengatakan mal IKM berada di lantai dasar gedung kantor DKUMPP. Galeri tersebut memajang produk-produk yang dihasilkan UMKM di Kota Cirebon.
Namun, selain memajang produk yang dihasilkan pelaku UMKM, disini juga merupakan butuh lokasi transaksi agar produk mereka laku.
"Untuk memperluas jaringan pemasaran, rebranding galeri IKM menjadi Mall IKM segera dilakukan. Ditargetkan Oktober ini bisa segera dilakukan," kata Iing di Kota Cirebon, Senin (22/8/2022).
Untuk mempermudah akses pembelian produk-produk UMKM yang ada di Mall IKM nanti, pihaknya akan mengubah jalan masuk. “Kalau sekarang kan harus masuk melalui pintu utama, melewati pengamanan,” kata Iing.
Iing mengatakan, mal yang memiliki luas 263 meter persegi, nantinya bisa menampung 87 galeri UMKM. Beberapa syarat harus ditempuh oleh pelaku usaha bisa memanjangkan produk di galeri.
Beberapa hal yang harus dilakukan oleh pelaku usaha di antaranya, nomor induk berusaha (NIB), sertifikat produksi pangan industri rumah tangga (PIRT), dan kemasan menarik.
"DKUKMPP juga membuat e-katalog untuk produk-produk UMKM yang belum terpajang. Sehingga pemasaran produk-produk UMKM bisa dilakukan secara langsung maupun online," kata Iing.
Iing menyebutkan, pihaknya selalu berupaya untuk menaikkan kelas UMKM yang ada di Kota Cirebon.
Upaya lainnya, pelaku UMKM dilatih melakukan foto produk, membuat caption hingga pelatihan packaging yang dapat menarik pembeli untuk membeli produk mereka.
Foto: Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan (DKUKMPP) Kota Cirebon, Iing Daiman.
