Bisnis.com, BANDUNG - Pemerintah Provinsi Jawa Barat mengklaim berhasil melakukan pemerataan pembangunan desa.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan salah satu pencapain di HUT ke-77 tahun Jabar, saat ini dari 18 desa tertinggal statusnya sudah menjadi zero desa tertinggal.
"Di awal menjabat kan masih ada desa tertinggal, sekarang sudah nol menurut laporan kepala dinas pemberdayaan masyarakat dan desa," katanya usai paripurna HUT ke-77 Jabar di DPRD Jabar, Bandung, Jumat (19/8/2022).
Selain desa tertinggal, jumlah desa mandiri juga melompat dari hanya 30 desa menjadi 1.130 desa. Ridwan Kamil menilai kemajuan ini bukti pihaknya berpihak pada pembangunan desa.
"Bagi kami keberpihakan kepada desa dengan hilangnya status desa tertinggal dan sangat tertinggal dan melompatnya desa mandiri menunjukan pembangunan di desa merata inklusif salah satunya dengan program desa digital, satu desa satu perusahaan, keberpihakan anggaran, program petani milenial," tuturnya.
Data menunjukan, di awal kepemimpinan Ridwan Kamil ada 929 desa berstatus tertinggal. Kini seluruh desa di Jabar tak ada lagi desa tertinggal. Bahkan total desa mandiri meningkat signifikan dari 37 menjadi 1.130 desa.
"Desa di Jabar sudah makin juara dari 929 desa tertinggal setelah saya menjabat jadi nol. Desa mandiri juga selama tiga tahun yang awalnya 37 desa sekarang 1.130 desa," ungkapnya.
Desa mandiri merupakan desa yang memiliki kemampuan melaksanakan pembangunan desa secara mandiri untuk menyejahterakan dan meningkatkan kualitas hidup masyarakatnya.