Bisnis.com, CIREBON - Pemerintah Kota Cirebon menganggarkan dana sebesar Rp25,2 miliar untuk pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak 2024.
Sekretaris Daerah Kota Cirebon Agus Mulyadi mengatakan pada tahun ini dianggarkan sebesar Rp11 miliar dari anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) dan Rp13 miliar pada perubahan APBD.
Sementara pada 2023 mendatang dianggarkan sebanyak Rp5 miliar seiring dengan dengan dimulainya tahapan pemilu 2024.
"Ini sesuai perda nomor 8 tahun 2020 tentang dana cadangan pemilihan wali kota dan wakil wali Kota Cirebon tahun 2024. Dana untuk KPU dialokasikan sebesar Rp 25,2 miliar dan untuk Bawaslu dianggarkan sebesar Rp 4,7 miliar," kata Agus di Kota Cirebon, Kamis (23/6/2022).
Agus mengatakan, seharusnya pada 2021 pemerintah daerah mengalokasikan anggaran Rp9,9 dari APBD untuk penyelenggaraan pesta demokrasi tersebut.
Namun, pada saat itu angka pandemi Covid-19 masih tinggi dan pemerintah daerah terpaksa melakukan refocusing anggarang untuk penanganan pandemi.
“Kami berupaya agar Pemilu 2024 bisa berjalan dengan baik. Untuk itu, berbagai potensi yang bisa mengganggu kelancaran pemilu akan minimalkan," kata Agus.
Selasa pekan lalu (14/6/2022), KPU memutuskan awal tahapan pemilu serentak 2024 dimulai. Pemungutan suara dilaksanakan 14 Februari 2024. Sementara, Pilkada Serentak 2024 akan dimulai pada 14 Juni.
