Bisnis.com, CIREBON - Tim SAR gabungan menghentikan proses pencarian Agus Bako, seorang nelayan yang hilang di perairan Sayang Heulang, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Selasa (24/5/2022).
Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansah mengatakan proses pencarian sudah dilakukan selama tujuh hari dan tidak membuahkan hasil. Keluarga korban pun menyetujui penghentian proses pencarian.
"Akan dilanjutkan dengan pemantauan apabila ada tanda-tanda yang mengarah ke titik terang penemuan korban," kata Deden melalui pesan tertulis, Selasa (31/5/2022).
Diberitakan sebelumnya, sebuah kapal nelayan dikabarkan terbalik di Perairan Sayangheulang, Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Selasa (24/5/2022) dini hari pukul 03.00 WIB.
Berdasarkan informasi yang berhasil dihimpun, kapal bernama Abah Jaya yang dikemudikan Ade Jamidin, bersama anak buah kapal (ABK), Agus Bako serta Nanan, melaut pada Senin (23/5/2022) pukul 15.00 WIB.
Saat tengah melakukan aktivitas menjaring ikan, kapal tersebut dihantam ombak yang mengakibatkan terbalik dan seluruh seluruh ABK terhempas di lautan.
Akibat kejadian tersebut, satu orang meninggal dunia, satu orang hilang, dan satu ditemukan selamat.
Deden Ridwansah menyebutkan, korban selamat bernama Nanan. Sementara korban meninggal dunia bernama Ade Jamidin.
"Satu orang masih hilang dan saat ini Seluruh korban merupakan warga Desa Mancagahar, Kecamatan Pameungpeuk," kata Deden.