Bisnis.com, BANDUNG — Lupakan soal pantai-pantai di kawasan Jawa Barat Selatan yang selalu menjadi buruan para pelancong. Lupakan Pangandaran, Batu Karas, Rancabuaya, hingga Pelabuhanratu.
Di kawasan ini juga kini pihak pemerintah daerah mulai mengembangkan wisata air berbasis sungai, curug dan irigasi.
Namun tiga tahun terakhir wisata sungai mulai menjadi incaran para pelancong. Mengingat tidak hanya urusan pemandangan semata, namun wisata air berbasis sungai juga menawarkan berbagai atraksi menarik mulai river tubing, body rafting, rafting atau hanya berenang semata.
Berikut daftar wisata sungai sungai yang bisa menjadi referensi para wisatawan ke daerah Jabar Selatan. Tempat menarik, masih didominasi Pangandaran yang sudah lebih dulu menggarap serius kawasan Green Canyon, di Cijulang. Berikut daftar lainnya:
Sungai Citumang
Terletak di kawasan Parigi, Pangandaran, Sungai Citumang kini menjadi destinasi wajib para pelancong Pangandaran. Berada di kawasan desa, akses ke Citumang bisa ditempuh dengan mudah dari Pangandaran sekitar 15 menit perjalanan. Citumang adalah destinasi bagi para penyuka body rafting. Terletak di kawasan Perhutani, Citumang digarap serius oleh BUMN, Pemerintah Daerah dan warga lokal.
Pengunjung yang akan mencoba body rafting di kawasan ini ditawari dua harga tiket, Rp125.000 body rafting plus makan siang, atau Rp105.000 untuk body rafting saja di luar parkir. Pengelola kawasan objek wisata tersebut memiliki dua track yakni track pendek dengan durasi perjalanan antara 1,5 jam sampai dengan 2 jam dan track panjang dengan durasi perjalanan antara 4 jam sampai dengan 5 jam yang diperuntukkan bagi para wisatawan.
Selain itu, wisatawan dapat memilih jalur petualangan yakni jalur track umum dengan jarak tempuh 1,5 Km dan double track sejauh 2 Km aliran sungai dengan waktu tempuh sekitar 2,5 sampai 3 jam.
Body rafting di kawasan ini mengharuskan standar keselamatan yang ketat. Bisa dinikmati dengan anak di bawah umur, Citumang juga memberikan pemandangan yang indah, hijau dengan kondisi udara yang sejuk. Dibuka sejak 2007, setiap akhir pekan bisa ribuan wisatawan mengapung di sungai ini. Sejak PPKM berlaku, kawasan ini hanya membuka kesempatan dengan terbatas.
Sungai Santirah
Anda yang bosan body rafting mungkin bisa mencoba rivertubing di kawasan Santirah, Parigi, Pangandaran. Dengan arus cukup deras, berdurasi 3 jam, penyuka wisata sungai akan menaiki ban sepanjang sungai dengan melewati 3 gua, dan 5 air terjun. Disuguhi pemandangan kanan kiri yang bersolek tebing batu.
Santirah belakangan juga menjadi destinasi unggulan di kawasan Pangandaran karena menyuguhkan profil sungai yang indah, bebatuan unik berwarna hijau dan airnya berlimpah. Rivertubing di kawasan ini disarankan saat musim hujan agar arusnya terasa lebih deras dan tantangannya lebih menarik.
Pengunjung tak hanya berselancar sepanjang sungai namun juga bisa meloncat dari sejumlah titik dan kedalaman. Dikelola oleh Desa Wisata Selasari, Santirah menjadi favorit wisatawan domestik dan mancanegara.
Ciwulan Riverland
Kabupaten Tasikmalaya juga punya wisata sungai yang menarik. Terutama bagi para penyuka rafting atau arung jeram di sungai yang alirannya cukup deras. Berbeda dengan sungai di kawasan Parigi Pangandaran yang hijau, Sungai Ciwulan yang berada di wilayah Leuwiliang, Kawalu ini jadi destinasi bagi mereka yang doyan extreme sport.
Sungai Ciwulan menjadi destinasi rafting berawal dari para pegiat lingkungan yang resah karena banyaknya sampah di aliran sungai tersebut. Upaya penataan, kemudian meluas menjadi pemanfaatan aliran sungai sebagai salah satu spot wisata dan olahraga air. Jika ditata lebih serius, Ciwulan bisa menjadi titik tujuan penyuka rafting selain di wilayah Kabupaten Sukabumi.
Sungai Cikandang
Garut juga memiliki sungai yang menjadi favorit bagi penyuka arung jeram: Sungai Cikandang. Berada di bawah kaki Gunung Papandatan, sungai ini memiliki panjang 28 kilometer yang menyuguhkan arus dan jeram yang memanjakan para pecinta arung jeram. Anda yang tertarik menjajal Sungai Cikandang saat ini dimudahkan lewat penawaran beragam paket arung jeram dari para penyedia jasa di kawasan tersebut.
Program Jelajah Investasi Jabar-Jateng 2021 diselenggarakan atas dukungan para sponsor yakni DPMPTSP Jawa Barat, Diskominfo Jawa Barat, PT Migas Hulu Jabar (MUJ), PT Bandaudara Internasional Jawa Barat (BIJB), Bank BJB, JNE Regional Jawa Barat, Bank Indonesia Jateng, PT Kawasan Industri Wijayakusuma, Bank Jateng Syariah, JNE Regional Jateng, XL Axiata, dan Daihatsu Semarang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
