Bisnis.com, BANDUNG - Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata memastikan kawasan wisata di Pangandaran buka saat momentum Lebaran 2021 ini. Namun, dipastikan setiap aktivitas di kawasan pariwisata Pangandaran akan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Hal tersebut diungkapkan Jeje usai rapat koordinasi jelang Idulfitri 1442 H dan libur panjang Pemerintah Kabupaten Pangandaran terkait larangan mudik dan perkembangan Covid-19, saat dikutip oleh Bisnis pada Selasa (11/5/2021).
Selain soal persiapan operasional pariwisata di Pangandaran pada momentum Idulfitri ini, pembahasan juga dilakukan terkait tindak lanjut larangan mudik dan masyarakat yang terlanjur lolos mudik ke Pangandaran.
“Tadi rapat evaluasi, yang pertama adalah tentang mudik dan yang kedua persiapan lebaran terutama di wisata,” ungkapnya.
Menurutnya hingga kini pemudik yang lolos sejak tanggal 22 April 2021-10 Mei 2021 ada 475 orang, tapi yang mudik sejak larangan mudik diberlakukan (6 Mei 2021) sekitar 100 orang.
“Mereka saya minta diisolasi di Desa dan dikasih karet gelang,” ujarnya.
Untuk wisata Bupati Pangandaran menyampaikan wisata di Kabupaten Pangandaran dibuka tetapi tetap menggunakan protokol kesehatan.
“Wisata dibuka dan tetap menggunakan protokol kesehatan, rapid antigen, ada buka tutup pada jam-jam tertentu, ” ujarnya.
Selanjutnya, ia mengimbau pelaksaan salat id harus dilakukan di lapangan agar pengaturan protokol kesehatan berjalan dengan baik.
“Lebaran tetap menggunakan protokol kesehatan, salat Idulfitri di lapangan jangan di masjid agar pengaturan protokol kesehatan terlaksana dengan baik,” himbaunya. (K34)